MANADOTODAY – Rosemary adalah herbal yang menakjubkan. Daunnya telah digunakan sebagai obat tradisional selama berabad-abad. Dan sekarang, rosemary juga diketahui dapat meningkatkan memori. Di Yunani kuno, para siswa sering menempatkan tangkai rosemary di rambut mereka ketika akan belajar untuk ujian.
Studi telah menemukan bahwa rosemary mengandung asam carnosic, yang melawan kerusakan radikal bebas di otak. Rosemary mengandung asam alami yang membantu melindungi sel-sel tubuh dan DNA dari kerusakan radikal bebas. Senyawa dalam rosemary dikatakan dapat mencegah kerusakan asetilkolin, yang merupakan bahan kimia yang menginduksi sel-sel otak yang bertanggung jawab untuk memori dan penalaran untuk berkomunikasi satu sama lain.
Dalam serangkaian tes, minyak esensial rosemary meningkatkan peluang untuk mengingat peristiwa dimasa depan sebanyak 60-75 persen dibandingkan dengan orang yang tidak menghirup minyak
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Therapeutic Advances in Psychopharmacology menunjukkan bahwa senyawa kimia 1,8-cineole bertanggung jawab untuk meningkatkan fungsi memori.
Menurut penelitian, subyek yang menghirup ekstrak rosemary sebelum melakukan tugas-tugas tertentu dengan tingkat stres, suasana hati, kecepatan dan ketepatan mereka diuji. Semakin 1,8-cineole diserap ke dalam aliran darah, hasilnya semakin positif.
