Masih Pandemi, Negara Ini Izinkan Konser yang Dihadiri Langsung 5.000 Orang !

Konser ini disetujui pemerintah sebagai uji coba apakah kegiatan seperti itu dapat kembali digelar atau tidak. (foto: ALBERT GEA / Reuters)

MANADOTODAY.CO.ID – Ribuan orang di Bercelona, Spanyol, menari dan menyanyi bersama ketika sebagian besar negara di dunia berusaha menjaga warganya agar tetap tinggal di rumah dan menjauhi kerumunan karena pandemi Covid-19.

Sekira 5.000 penggemar band indie Spanyol Love of Lesbian berkumpul di Stadion Palau Sant Jordi pada Sabtu. Mereka diwajibkan memakai masker namun tidak diharuskan untuk menjaga jarak.

“Itu spektakuler. Kami merasa aman setiap saat. Kami berada di barisan paling depan dan itu adalah sesuatu tidak akan kami lewatkan. Kami sangat bangga mendapat kesempatan hadir dalam konser ini. Kami berharap ini akan menjadi awal dari banyak hal lain,”kata Salvador usai konser dikutip dari nbcnews, Selasa (29/3/2021).

Orang-orang yang hadir dalam konser tersebut terlihat sangat antusias setelah setahun lebih diminta untuk menjaga jarak satu sama lain. Petugas kesehatan yang berjaga di pintu masuk tidak mengurangi semangat mereka.

Konser ini disetujui pemerintah sebagai uji coba apakah kegiatan seperti itu dapat kembali digelar atau tidak.

Sebelum konser digelar, 80 petugas kesehatan dengan alat pelindung diri lengkap melakukan tes antigen di tiga lokasi berbeda.

dr. Josep Maria Libre mengatakan, saat tes antigen menemukan tiga dari 2.400 orang yang telah diskrining positif Covid-19. Mereka dilarang menghadiri konser dan mendapat pengembalian uang.

Mereka yang akan menghadiri konser menerima hasil tes antigen dalam waktu 10 hingga 15 menit melalui aplikasi di ponsel mereka. Tes dan masker sudah termasuk dalam harga tiket.

Sekadar informasi, Spanyol merupakan salah satu negara terdampak Covid-19 paling parah di Eropa, dengan lebih dari 75.000 kematian sejak dimulainya pandemi.(*)