FKDM Tomohon Tolak Radikalisme, Kekerasan, Terorisme dan Intoleransi

Piet HK Pungus SPd
Piet HK Pungus SPd

TOMOHON, (manadotoday.co.id)—Ketua Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Tomohon Piet HK Pungus SPd menegaskan, pihaknya sama sekali menolak paham radikalisme, kekerasan, terorisme dan intoleransi.

‘’Ya, paham-paham seperti itu sama sekali tak punya tempat di Kota Tomohon. Jika ada, akan segera ditumpas sehingga Tomohon bersih dari hal-hal seperti itu,’’ tegasnya kepada manadotoday.co.id Kamis (24/11/2016).

Pungus meminta semua elemen di Kota Religius Tomohon untuk bahu-membahu menolak semua yang bisa merongrong keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

‘’Masyarakat harus bersama-sama pemerintah menolak hal-hal yang bisa memecah belah persatuan dan keutuhan bangsa.

Bukan hanya dari luar, Pungus mengatakan masyarakat juga harus mewaspadai rongrongan dari dalam. Sebab, bukan tidak mungkin terjadi rongrongan dari dalam.

Peristiwa penikaman dan keributan yang terjadi belum lama ini lanjut pungur, merupakan contoh tindak kekerasan dari dalam Tomohon sendiri.

‘’Saya dengar, beberapa hari lalu terjadi keributan di Kakaskasen di mana ada polisi menjadi korban kekerasan. Bahkan kendaraan polisi dirusak. Ini merupakan tindakan kurang terpuji yang seharusnya tidak terjadi. Harus ada kesadaran membuat daerah aman sehingga bisa hidup nyaman,’’ tukas Pungus. (ark)