Recruitment KPPS di Kota Bitung Disinyalir Rawan Intervensi Paslon

Idhli Fithriah, Komisioner KPU Bitung, Divisi Sosialisasi, partisipasi masyarakat, pendidikan pemilih dan Sumber Daya. (Ist)

BITUNG, (manadotoday.co.id) – Recruitment Kelompok Penyelenggaraan Pemungutan Suara (KPPS) dalam tahapan Pilkada serentak pada 9 Desember 2020, di Kota Bitung masih sementara berproses.

Namun sejumlah kalangan menilai Recruitmen calon KPPS ini disinyalir rawan intervensi pasangan calon(paslon) Walikota dan Wakil Walikota Kota Bitung.

“Ada informasi yang berkembang diduga sejumlah KPPS yang telah direkrut adalah tim pemenangan paslon tertentu,” ujar Donny warga Manembo-nembo.

Terpisah, Ketua Divisi Sosialisasi, partisipasi masyarakat, pendidikan pemilih dan SD, KPU Kota Bitung, Idhli Fithriah, menegaskan pihaknya akan menindaklanjuti kabar sejumlah oknum calon KPPS, yang terindikasi merupakan Tim Pemenangan salah satu Paslon Walikota dan Wakil Walikota Bitung.

“Kalaupun ada laporan seperti itu! Akan ditindaklanjuti oleh teman-teman PPS dan itu adalah rana mereka serta hal tersebut, jelas dan tertata dalam Undang-Undang,” tandasnya.

Saat ini menurut jebolan Universitas Hasanudin Makassar Jurusan Epidemiologi Fakultas Kesehatan ini, proses rekrutmen KPPS di 583 Tempat Pemungutan Suara (TPS) se-Kota Bitung, sedang berproses.

“Proses klarifikasi KPPS masih berproses pada Panitia Pemungutan Suara (PPS),” tulis Idhli saat dihubungi melalui pesan singkat elektronik. Senin (02/11/2020).(alo)