Diduga Dianiaya, Melky Warga Tomohon Tewas Mengenaskan

Melky, korban tewas diduga dianiaya dua remaja
Melky, korban tewas diduga dianiaya dua remaja

TOMOHON, (manadotoday.co.id)—Warga Kelurahan Tumatangtang Tomohon Selatan Minggu subuh sekitar pukul 04:00 Wita dihebohkan dengan ditemukannya sosok lelaki di kompleks Gereja Syalom Tumatangtang dalam kondisi kritis oleh Ferdy Wenur, Kepala Lingkungan 4 Kelurahan Tumatangtang.

Saat ditemukan, kondisi korban sangat mengenaskan. Di bagian kepala dan wajah korban terlihat memar dan berdarah.

Setelah diselidik, ternyata lelaki yang ditemukan adalah Melky Dendape (48), warga Kelurahan Lansot Lingkungan II Tomohon Selatan.

Menurut pengakuan Wenur, sebelum dtemukan sekarat, korban sempat terlihat diganggu oleh dua remaja. Korban sendiri saat itu sedang menyanyi. Lalu keduanya berlalu.

Namun, sekitar 15 menit kemudian mereka kembali dan menganiaya korban.

‘’Karena agak jauh dan dalam kondisi gelap, saya hanya bisa mendengar suara erangan dan teriakan. Saya lalu menghubung anggota polisi yang tingga di Tumatangtang. Saat saya dan polisi ke TKP, kedua remaja sudah tidak ada agi di situ. Korban sudah terkjapar di pinggir jalan,’’ jelas Wenur.

Korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Gunung Maria. Namun, di rumah sakit tersebut, korban ditolak oleh manajemen. Akhirnya dibawa ke rumah sakit lainnya di Kota Tomohon yakni Rumah Sakit Bethesda.

Setelah mengalami perawatan, pukul 08:45 Wita korban menghembuskan nafas terakhir.

Menurut penjelasan keluarga, korban memang mengalami gangguan jiwa.

Kapolres Tomohon AKBP Monang Simanjuntak SIK melalui Kapolsek Tomohon Selatan Iptu Teddy Lengkey SH membenarkan peristiwa tersebut.

‘’Kami akan melakukan penyelidikan setelah ada laporan dan melihat tanda-tanda di sekujur tubuh korban,’’ tukas Kapolsek. (ark)