SULUT, (manadotoday.co.id) – Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey didampingi Sekdaprov Sulut Edwin Silangen, menghadiri Soft Opening Operasional Pelayanan Gedung Rumah Sakit Khusus Mata Provinsi Sulut di RS. Mata Provinsi Sulut, Kamis (3/6/2021).
Dalam sambutannya, Olly mengungkapkan bahwa pembangunan gedung ini belum rampung namun mengingat kebutuhan pelayanan mata yang semakin meningkat di masa pandemi Covid-19 maka RS Mata ini sudah dapat dioperasikan.
“Kalau dilihat rumah sakit ini belum selesai, belum dipakai tapi dalam situasi Covid-19 pasien Covid lebih hari lebih bertambah jadi kita pakai sementara, sampai selesai pembangunan di tahun 2021 ini,” ungkapnya.
“Saya kira memang apa yang menjadi kebutuhan kita saat ini, masyarakat Sulut dalam rangka pelayanan kesehatan mata sekarang bisa kita gunakan dan mudah-mudahan dalam waktu 6 bulan kedepan rencana sudah selesai semua sehingga nanti pas ulang tahun Provinsi sudah bisa resmikan dalam rangka hari ulang tahun Provinsi,” sambungnya.
Usai melakukan pengguntingan pita sebagai tanda mulai dioperasikannya gedung RS. Mata, Gubernur Olly menyampaikan bahwa, walaupun baru dilakukan soft launching, tapi gedung ini sudah bisa dimanfaatkan.
“Jadi kalau mata kalian sudah rusak, langsung datang ke RS Mata ini. Yang penting ada kartu BPJS, maka gratis untuk masyarakat. Untuk sekarang semua peralatan sudah sangat canggih. Tapi kedepan kita akan mengucurkan anggaran sebanyak 15 miliar untuk pengadaan alat-alatnya. Agar supaya kedepan lebih canggih alatnya, sesuai dengan tampilan gedung yang keren,” tuturnya.
Olly juga mengatakan, Sumber Daya Manusia (SDM) yang melakukan pelayanan di RS Mata Provinsi Sulut telah lengkap dan semua dokter spesialis masing-masing sudah ada sehingga RS. Mata ini menjadi tempat rujukan.
“Lantai paling atas itu yang belum selesai, bakal menjadi ruang rawat inap. Tapi yang jelas, tahun ini bisa selesai semua. Jadi kesehatan dan pendidikan ini yang merupakan pelayanan dasar, menjadi hal yang sangat diperhatikan OD-SK. Dari periode pertama, sampai sekarang,” tandasnya.
Sebelumnya, dalam laporan Kadis Kesehatan Sulut Debby Kalalo, bahwa jika sebelumnya melayani 80 – 100 pasien, dengan dibangunnya RS Mata ini maka diharapkan dapat melayani hingga 200 – 250 pasien per hari.
“Dengan dibangunnya RS Mata ini maka dapat berkesinambungan memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi masyarakat. Tahap awal pelayanan disiapkan sampai sore, kedepan diharapkan dapat 1×24 jam, dan dari 7 jenis pelayanan akan berkembang menjadi 11 jenis pelayanan,” bebernya.
Dalam kesempatan ini, Kadis Debby memberikan apresiasi kepada Gubernur Olly Dondokambey yang telah menginisiasi berdirinya RS ini, dan akan menambahkan fasilitas-fasilitas kesehatan lainnya yang diperkirakan rampung pada tahun ini.
Selesai acara Gubernur bersama Sekprov, Kadis Kesehatan serta Direktur RS Mata dan undangan meninjau langsung ruang bangunan RS.
Turut hadir dalam kegiatan Bupati dan Wakil Bupati Minahasa Utara, Wakil Walikota Manado,
Para Pejabat Tinggi Pratama di lingkup Pemprov. Sulut, Direktur RS. Mata, perwakilan PT. Hutama Karya, PT. Artefak MK dan BPJS Kesehatan. (ton)