Manfaatkan Dana Desa 2021, Kumelembuai Dua Bangun Drainase

Ibadah Peletakan batu pertama dipimpin Pdt. Dominggus Tikoh mengawali pembangunan drainase (ist)

Komitmen Transparan dan Akuntabel Dalam Hal Pengelolaan DD dan ADD

KUMELEMBUAI, ( manadotoday.co.id) – Pemerintah Desa Kumelembuai Dua, memanfaatkan Dana Desa (DD) Tahun 2021 dengan membangun Drainase.

Pembangunan saluran air yang berlokasi di Jaga 3, 4 dan 5 sepanjang 240 meter ini menelan anggaran sebesar 140.852.934.

Hukum Tua Desa Kumelembuai II Maxy Donald Mongkaren mengatakan bahwa pembangunan drainase adalah dalam rangka menjawab aspirasi masyarakat pada saat musyawarah rencana pembangunan (musrembang) Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) yang dilaksanakan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan Pemerintah Desa.

“Aspirasi pembangunan drainase saat musrembang jadi prioritas sehingga disepakati dan ditetapkan kemudian dituangkan dalam Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes) Kumelembuai Dua Tahun Anggaran 2021,” terang Hukum Tua didampingi Sekdes Nixon Langkai disela-sela Ibadah peletakan batu pertama mengawali pembangunan drainase, Selasa (5/10/2021).

Pembangunan infrastruktur drainase di tengah situasi pandemi Covid-19 menurut istri tercinta Anggota DPRD Minsel Meify Karuh SH selaku Ketua Fraksi PDIP, pengerjaannya akan melibatkan masyarakat.

Informasi APBDes Kumelembuai Dua Tahun Anggaran 2021 (ist)

“Karena sejatinya Dana Desa itu sendiri untuk kesejahteraan masyarakat,” ujar Mongkaren.

Selain dialokasikan untuk pembangunan Infrastruktur DD Kumelembuai Dua Tahun 2021 dengan Pagu sebesar Rp 771.517.000 ditambah Alokasi Dana Desa (ADD) Rp 439.889.120 dimanfaatkan untuk ; Bidang Penyelenggaraan Pemerintahan Desa, Bidang Penelenggaraan Pembangunan Desa, Pembinaan Masyarakat dan Penanggulangan Bencana, Darurat dan Mendesak seperti Bantuan Langsung Tunai (BLT) guna pemulihan ekonomi ditengah situasi pandemi covid-19.

“Dan kita tetap berkomitmen untuk transparan dan akuntablel dalam pengelolaan dana desa yang tujuaannya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tukas Mongkaren.

Diketahui mengawali kegiatan pembangunan infrastruktur drainase dilaksanakan Ibadah syukur peletakan batu pertama yang dipimpin Pendeta Dominggus Tikoh STh dan dihadiri perangkat Desa dan Staf Desa. (lou)