MANADO, (manadotoday.co.id) – Braien Waworuntu terpilih sebagai Majelis Pemimpin Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila (PP) Sulawesi Utara (Sulut) lewat Musyawarah VIII yang digelar di salah satu hotel di Kota Manado, Senin (24/10/2022).
Sebelumnya, dalam sidang pleno yang diketuai Ahmad Ridwan selaku Wakil Ketua Umum IV MPN PP, Braien Waworuntu jadi satu-satunya calon yang maju dalam pemilihan Ketua Pemuda Pancasila Sulut.
Alhasil, seluruh peserta sidang pleno sepakat secara aklamasi memilih Braien Waworuntu sebagai Ketua MPW Pemuda Pancasila Sulawesi Utara untuk masa bakti 2022 – 2027.
Usai ditetapkan sebagai ketua terpilih, Braien Waworuntu dihadapan peserta sidang mengungkapkan komitmennya untuk menjadikan Pemuda Pancasila Sulawesi Utara sebagai organisasi yang berintegritas, mandiri dan progresif.
“Saya bersama pengurus lainnya akan membawa misi konsolidasi organisasi yang menyeluruh dan terukur dalam Pemuda Pancasila Sulut untuk memperkokoh tali silaturahmi mulai dari pengurus ranting hingga pengurus wilayah,”ungkap Waworuntu.
Lanjutnya mengatakan, dirinya telah menyiapkan berbagai program untuk memperkuat sumber daya manusia Pemuda Pancasila Sulut.
“Saya akan memperkuat SDM Pemuda Pancasila Sulut dengan pendidikan pelatihan yang berjenjang serta mendorong kemandirian kader lewat pelatihan kewirausahaan, serta distribusi potensi dalam segala sektor wirausaha,”pungkas Anggota DPRD Provinsi Sulut ini.
Berikut susunan Pengurus inti MPW Pemuda Pancasila Sulut Periode 2022 – 2027:
Ketua: Braien Waworuntu
Sekretaris: Arthur Datunsolang
Bendahara: Hiskia Sembel
Sejarah Singkat Pemuda Pancasila
Pemuda Pancasila adalah sebuah organisasi paramiliter Indonesia yang didirikan oleh Jenderal Abdul Haris Nasution pada 28 Oktober 1959. Ikatan Pendukung Kemerdekaan Indonesia (IPKI) adalah yang membidani kelahiran organisasi masyarakat alias ormas tersebut.
Dikutip dari bpk-pp.com, IPKI sendiri adalah sayap politik dari para petinggi militer yang masih aktif dalam kedinasan. Tokoh pendirinya terdiri dari Ahmad Yani, AH Nasution, Gatot Subroto dan lainnya.
Sejak awal berdirinya, Pemuda Pancasila tidak pernah sepi dari gerakan untuk menjaga dan melestarikan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara. Ketika Pancasila dalam ancaman dan hendak dirongrong oleh barisan Pemuda Rakyat beserta kekuatan PKI, dengan sigap kader-kader Pemuda Pancasila tampil sebagai perisai penyelamat.(*/ryan)
