SULUT, (manadotoday.co.id) – Pemprov Sulawesi Utara (Sulut) melalui Dinas Pariwisata melakukan penanaman mangrove di pesisir pantai Pangalisan Bunaken Manado, pada kegiatan Festival Bunaken 2021, Minggu (28/11/2021).
Kepala Dispar Sulut, Henry Kaitjily mengatakan, penanaman mangrove tersebut tujuannya untuk merevitalisasi wilayah Taman Laut Bunaken sebagai salah satu icon Sulut sebagai wisata bahari.
“Bunaken yang kita kenal, sekarang dan kedepannya akan lebih bersih, kaya akan biota lautnya, serta masyarakatnya ramah. Kita juga memberikan ruang kepada para stakeholder, masyarakat pelaku ekonomi kreatif dan investor,” ujarnya.
Menurut Kaitjily, keterlibatan investor itu tidak hanya sebatas membeli lahan investasi, namun akan memberikan platform onboarding produk-produk lokal Sulut untuk dipromosikan ke luar negeri.
“Karena dalam hal ini namanya pariwisata itu tidak hanya kerja sendiri, namun saling membantu bekerja bersama agar terasa ringan dalam mencapai semuanya. Oleh karena itu, terima kasih atas kerjasama dari pihak terkait yang telah membantu terwujudnya kegaiatan ini dengan bantuan 500 bibit Mangrove,” terangnya.
Sementara dari perwakilan pihak Balai Taman Nasional Bunaken, Frans Moto, menyampaikan terima kasih dan akan terus mensupport program Pemprov Sulut khusunya Dinas Pariwisata yang sudah menyerahkan 500 bibit Mangrove jenis Rhizophora.
Hadir pada kegiatan itu, pelaku usaha UMKM Bunaken, Corry Caroles Mosal, Kepala Dinas Pariwisata Minahasa Tenggara, pihak Ditjen Pajak Wilayah Manado Kementerian Keuangan, beserta unsur TNI Polri. (ton)
