Dari Konsultasi Tahunan Pemuda GMIM 2017 di Wilayah Tenga
TENGA, (manadotoday.co.id) – Pemuda adalah pilar pembangunan yang harus dinamis, actual dan relevan dalam menopang program Gereja, bangsa dan Negara. Sebagai bagian dari komponen anak bangsa, pemuda GMIM hendaklah memiliki tekad, komitmen dan konsistensi dalam kerja dan karya pelayanan.
“Pemuda GMIM harus jadi pelopor Perdamaian dan Pembangunan, serta harus memiliki tanggung jawab moral guna menangkal, menjaga dan mempertahankan eksistensi diri serta senantiasa menunjukkan jati diri sebagai aset bangsa yang beradab,” ujar Gubernur Sulut Olly Dondokambey yang diwakili Kepala Dinas Perkebunan Refly Ngantung, saat Ibadah pembukaan Rapat konsultasi Pemuda GMIM tahun 2017, yang dipimpin Ketua BPMS Pdt Prof Dr HWB Sumakul, MTh, di GMIM Syaloom Pakuure III Wilayah Tenga, (11/8/2017).
Gubernur juga berharap bahwa pelaksanaan Rapat Konsultasi tahun 2017, akan merumuskan program-program kerja yang terarah yang dapat membentuk integritas dan jati diri Pemuda sebagai teladan masyarakat dan pelaku firman.
“Dan saya berharap seluruh komponen pemuda GMIM akan terus bersinergi mendukung program Pemprov Sulut yakni mengentaskan kemiskinan, pengangguran dan Ketahanan Pangan, Pendidikan dan Kesehatan,” tukasnya.
Sementara itu, Ketua Pemuda GMIM pnt Toar Pangkey, saat membuka kegiatan Rapat Konsultasi Tahunan 2017, mengajak agar Pemuda GMIM di akhir tahun pelayanan periode 2014-2017, senantiasa tetap bersemangat, bersuka cita dan berjalan bersama.
“Karena itu mari kita kumpulkan ide kreatif, positif daalam menyusun program pemuda GMIM kedepan,” ujarnya.
Dikesempatan yang sama Ketua Umum Panitia Billy Lombok SH, dalam laporannya mengatakan bahwa panitia telah bekerja keras menyipakan segela sesuatu sebagai bentuk dukungan bagi pelayanan Pemuda GMIM, dengan melibatkan pemerintah, jemaat dan masyarakat.
“Sehingga sangat terasa kegiatan ini bukan hanya milik keluarga besar pemuda GMIM, namun juga seluruh masyarakat,” katanya.
“Apresiasi dan terima kasih kepada Gubernur Sulut Olly Dondokambey dan jajaran, serta seluruh pihak yang telah berupaya membantu agar kegiatan yang akan dilaksanakan pada 11 hingga 13 Agustus 2017, sukses,” ujar anggota DPRD Provinsi Sulut ini.
Pada kesempatan tersebut, mantan Ketua Pemuda GMIM dua periode ini juga mengajak Pemuda GMIM untuk semakin berdaya saing, siap berkompetisi secara positif menghadapi berbagai tantangan di era informasi dan globalisasi, namun dengan tetap mengandalkan Tuhan Yesus sebagai kepala Gereja. (lou)
