MAESAAN, (manadotoday.co.id) – Banjir bandang yang terjadi di Desa Tambelang Kecamatan Maesaan, mengakibatkan kerugian yang cukup besar. Diperkirakan Miliaran Rupiah, kerugian yang dialami warga akibat banjir bandang, yang terjadi pada, Selasa (4/7/2017) sekitar pukul 15.30 wita itu.
Hukum Tua Desa Tambelang Jenri Mokalu, ketika dikonfirmasi soal kerusakan yang terjadi menyebutkan banjir bandang yang menerjang Desa Tambelang, mengakibatkan dua jembatan rusak, dua bendungan ambruk, puluhan ternak babi dan tambak milik warga siap panen terbawa air, rumah rusak parah serta infrastruktur lainnya seperti talud dan jalan.
“Jika ditotal kerugian mencapai Miliaran rupiah. Beruntung tidak ada korban jiwa akibat bencana ini,” kata Mokalu.
Dengan kejadian ini Mokalu berharap ada perhatian khusus pemerintah, sehingga secepatnya memperbaiki infrastruktur yang rusak akibat banjir bandang ini. Mengingat infrastruktur yang rusak, adalah akses sentra produksi warga di beberapa Desa seperti Kinamang, Kinamang 1, Tambelang dan Kinaweruan.
“Dan saya selaku pemerintah Desa Tambelang, menyampaikan terimakasih kepada Pemkab Minsel dan warga serta organisasi kemasyarakatan yang peduli dan tanggap serta telah membantu warga, sehingga akses jalan yang sebelumnya tertutup, saat ini sudah bisa dilalui,” katanya.
Sementara itu Camat Maesaan Joy Tangkere, menghimbau kepada seluruh warga Kabupaten Minsel terlebih Kecamatan Maesaan, untuk peduli dan sepenanggungan dengan memberikan bantuan apa saja yang diperlukan para korban terdampak bencana banjir bandang di Desa Tambelang.
“Karena mereka yang terkena musibah adalah saudara-saudara kita,” pungkasnya.
Sekedar informasi akibat bencana banjir bandang ini Pemkab Minsel melalui Dinas Sosial, Dinas PU, Dinas Kesehatan, BPBD, Tagana, TNI, Polri, masyarakat sekitar, terus berupaya memberikan bantuan untuk pemulihan para warga yang terdampak bencana. (lou)
