AMURANG, (manadotoday.co.id) – Pembangunan Irigasi Sulu-Paslaten, yang berfungsi mengairi areal persawahan di Desa Sulu hingga Desa Baji Kecamatan Tatapaan, akan menghabiskan anggaran sebesar Rp 22. 750.000.000 darai Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2016.
Hal ini, sebagaimana disampaikan Bupati Minahasa Selatan Christiany Eugenia Paruntu, saat memberikan smabutan pada acara peletakan batu pertama peningkatan daerah irigasi Sulu-Paslaten Kecamatan Tatapaan, Kamis kemarin.
“Pembangunan Irigasi Sulu-Paslaten, adalah salah satu program prioritas Pemkab Minsael di tahun 2016 dalam menunjang program Nawacita Presiden Jokowi dengan tujuan peningkatan hasil produksi pertanian menuju swasembada beras,” ujar Paruntu.
Sehubungan dengan pembangunan irigasi ini, Bupati mengingatkan agar kontraktir sebagai pelaksana proyek akan bekerja sesuai aturan atau kontrak kerja yang telah disepakati, sehingga hasil pekerjaan akan berkualitas.
“Saya imbau kepada masyarakat untuk mengawasi proyek ini termasuk pengerjaannya, agar dikerjakan sesuai bestek dan ketentuan,” tegas Paruntu menambahkan akan dibangunnya proyek ini akan memenuhi harapan masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan.
Diketahui hadir pada acara peletakan batu pertama pembangunan Irigasi ini, yang diawali dengan ibadah syukur, Wakil Bupati Frangky Wongkar, Sekertaris Kabupaten Danny Rindengan, Forkompinda, sejumlah pejabat Pemkab Minsel dan masyarakat .(lou)
