Pemprov Sulut Datangkan Aquatic Weed Harvester Atasi Eceng Gondok di Danau Tondano

SULUT, (manadotoday.co.id) – Pemprov Sulawesi Utara (Sulut) dalam hal ini Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kadouw (OD-SK), dalam waktu dekat ini akan datangkan kapal Aquatic Weed Harvester yang berfungsi untuk mengangkat eceng gondok dan sedimentasi yang ada di Danau Tondano.

Juru bicara Pemprov Sulut, Roy Saroinsong mengatakan, pengoperasian kapal ini merupakan salah satu upaya Gubernur Olly Dondokambey, untuk membantu Kabupaten Minahasa mengatasi masalah yang disebabkan oleh tanaman gulma itu.

Dikatakan Saroinsong, selain akan membersihkan eceng gondok, akan dilakukan pula penataan kembali terhadap Danau Tondano yang juga merupakan satu dari 15 danau di Indonesia yang dilindungi. Apalagi, Danau Tondano tak hanya menjadi ikon Sulut khususnya Minahasa tapi juga menjadi nadi perekonomian masyarakat, termasuk pula fungsinya mulai dari sumber air minum PDAM, pembangkit listrik, juga sebagai sumber pencarian nelayan dan pemilik tempat makan, juga lokasi wisata.

Diketahui, Aquatic Weed Harvester dikembangkan untuk memungkinkan pemeliharaan kanal, danau dan sungai dan untuk menghilangkan kehidupan akuatik yang berlebihan seperti eceng gondok dan tanaman lainnya yang dapat berdampak negatif pada ekologi jalur air .

Pemanen mekanis adalah mesin apung besar yang memiliki pisau pemotong bawah air yang memutus batang tanaman bawah air, mengumpulkan gulma dan mengangkatnya ke sabuk pengaman, menyimpan vegetasi di atas kapal secara terus menerus. Secara berkala, ini dilepaskan ke tongkang atau fasilitas darat. Nantinya, produk hasil eceng gondok yang diangkat dapat dikomposkan atau dikirim ke tempat pembuangan akhir. (ton)