SULUT, (manadotoday.co.id) – Pemprov Sulawesi Utara (Sulut) yang dipimpin langsung Sekdaprov Edwin Silangen, melakukan pertemuan dengan jajaran Bank SulutGo (Bank Sulut Gorontalo) dalam rangka menyepakati perjanjian kerjasama mendukung program Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT).
Dijelaskan Silangen, saat ini segala proses pencairan, seperti gaji pegawai disalurkan lewat Bank SulutGo.
“Kalau dulu secara faktual dibayar secara langsung, namun sekarang sudah beralih ke non tunai langsung ditransfer ke rekening,” ungkapnya, pada pertemuan yang dilaksanakan di kantor gubernur, Selasa (20/02/2018).
Menurut Silangen lagi, proses pembayaran lewat rekening bukan baru kali ini saja. Namun, sudah dimulai sejak awal tahun 2018.
“Kami ikut dibantu dengan aplikasi teknologi dari Bank SulutGo. Bahkan teknologi itu sudah diupgrade menjadi versi tiga,” ungkapnya.
Ia menambahkan, proses pembayaran secara non tunai itu, sangat disetujui. Sebab, sistem itu akan menghindari ‘permainan’ oknum pegawai saat pencairan.
Sementara itu, Direktur Utama Bank SulutGo Jeffry Dendeng mengatakan dalam mendukung program Gerakan Non Tunai itu, pihaknya telah mengembangkan fasilitas penunjang program pusat tersebut.
“Memang aspek teknologi beberapa tahun lalu kami ketinggalan. Tapi, sekarang mulai lakukan perubahan,” tuturnya.
Dijelaskan Dengan lagi, proses lewat rekening itu masih ada sedikit kendala, terlebih bagi SKPD di luar jangkaun jaringan internet.
“Kalau Sulut banyak daerah kepulauan. Nah, itu yang menjadi tantangan kita karena untuk saat ini masih tak bisa dijangkau. Tapi kami siap menambah fasilitas pendukung, seperti penambahan mesin ATM (Anjungan Tunai Mandiri),” terangnya.
Turut hadir pada pertemuan itu, Kepala BPKBMD Sulut Gemmy Kawatu, dan jajaran direksi PT. Bank SulutGo. (ton)
