Olly – Steven Hadiri Pembukaan Konas FKUB se-Indonesia 2021 dan Pekan Kerukunan Internasional

Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey, Steven O.E. Kandouw, Olly – Steven, Konas FKUB, Pekan Kerukunan Internasional,
Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven O.E. Kandouw (Olly – Steven), menghadiri pembukaan Konferensi Nasional Ke-VI FKUB se-Indonesia dan Pekan Kerukunan Internasional, yang digelar di Hotel Sutan Raja Minahasa Utara (Minut), Rabu (17/11/2021).

SULUT, (manadotoday.co.id) – Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven O.E. Kandouw (Olly – Steven) menghadiri pembukaan Konferensi Nasional Ke-VI Forum Kerjasama Umat Beragama (Konas FKUB) se-Indonesia dan Pekan Kerukunan Internasional, yang digelar di Hotel Sutan Raja Minahasa Utara (Minut), Rabu (17/11/2021).

Olly dalam sambutannya, menyampaikan pentingnya kerjasama para Tokoh Agama dengan pemerintah untuk lancarnya pembangunan maupun untuk kesejahteraan umat, sekaligus menciptakan pemahaman yang benar terkait program pembangunan yang dijalankan pemerintah.

“Tokoh agama menjadi panutan umat sehingga kerjasama yang dibangun dengan pemerintah begitu penting,” ujarnya.

Dikatakan Olly, kerjasama ini akan berdampak positif dan memiliki nilai tambah karena berbagai persoalan sosial di masyarakat, dapat terselesaikan.

“Apalagi tugas mulia para tokoh Agama yakni menciptakan suasana damai di masyarakat,” tukasnya.

Olly pun mengajak masyarakat untuk berdamai dengan Tuhan, berdamai dengan sesama, diri sendiri dan alam/lingkungan untuk memperoleh damai yang sesungguhnya.

Pada kesempatan itu pula, Olly menyampaikan terimakasih kepada Kementerian Agama RI, Kemenko PMK dan Kemendagri, atas kepercayaan yang diberikan pada Provinsi Sulut sebagai tempat dilaksanakan Konas FKUB dan Pekan Kerukunan Internasional.

Sebelumnya, Ketua FKUB Sulut Pdt. Lucky Rumopa melaporkan sekaligus menyampaikan selamat datang pada para peserta Konas VI FKUB di Sulut.

Sementara Sekretaris Kementrian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) RI Yohanes Baptista Satya Sananugraha juga mengajak para tokoh Agama untuk menanamkan mental yang benar untuk membangun persatuan di masyarakat.

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian yang diwakili La Ode Ahmad berpesan kepada pemerintah terus meningkatkan komitmen toleransi dalam setiap kebijakan.

“Hilangkan diskriminasi pada pelayanan publik. Pemenuhan hak-hak konstitusional secara merata mesti dilakukan bagi seluruh masyarakat,” pesan Mendagri.

Deputi Bidang Koordinasi Revolusi Mental, Pemajuan Budaya, dan Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenko PMK, Didik Suhardi, memberikan apresiasi kepada Gubernur Sulut dan seluruh jajaran karena berhasil melaksanakan agenda nasional dengan baik.

Kegiatan ini dihadiri baik secara fisik maupun virtual oleh para Deputi dari tiga Kementerian RI, Ketua FKUB Pusat, Gubernur, Bupati/Walikota se-Indonesia, Kanwil Kemenag, Kakan Kemenag se-Indonesia, FKUB dan Kesbangpol se-Indonesia. (*/ton)