LANGOWAN, (manadotoday.co.id) – Kepala Sekolah (Kepsek) SMA Negeri 1 Langowan, Drs. Herrie Pajow, mengatakan, pihaknya menggelar pelatihan wawasan tentang Kurikulum 13 (K-13). Menurut Pajow, kegiatan bertajuk “In House Trainning (IHT)” ini, diikuti para guru, siswa, komite sekolah, satpam, dan unsur dari luar sekolah.
“SMU Negeri 1 Langowan yang masuk dalam cluster Kawangkoan, Tompaso, Langowan, merupakan sekolah penyelenggarah K-13. Lewat pelatihan ini diharapkan para peserta makin memahami tujuan dan manfaat K-13 bagi siswa dan guru,” ujar Pajow.
Lanjutnya, dalam pelatihan ini dibagi dua bagian yakni on service (prattek/lapangan) dan in service (pelatihan,pembekalan, pengkajian) dengan mendatangkan Instruktur dari Dinas Pendidikan Provinsi Sulut dan Pemkab Minahasa.
Menurut Pajow, K-13 merupakan program pemerintah pusat melalui kementrian pendidikan yang di tujukan untuk peningkatan kualitas siswa dan guru, sehingga di harapkan melalui pelatihan ini baik siswa maupun guru mampu mengembangkan dirinya.
“Melalui pelatihan K-13 ini merupakan cara dalam rangkah meningkatkan kualitas siswa dan guru. Peran siswa dan guru serta unsur lain yang ada di lingkungan sekolah harus di tingkatkan demi terwujudnya tujuan pendidikan nasional,” terangnya.
Pajow menambahkan, SMA Negeri 1 Langowan merupakan sekolah unggulan yang terus melakukan pembenahan dan penataan baik dari unsur siswa, guru, tata usaha, satpam serta melakukan penataan lingkungan sekolah agar tercipta suasana dan lingkungan sekolah yang nyaman dan aman, sehingga dengan demikian prestasi demi prestasi bisa diukir. (rom)
