MANADO, (manadotoday.co.id) – Ribuan masyarakat dan turis mancanegara menghadiri Perayaan Cap Go Meh Goan Siau Imlek 2570 Kota Manado, di Klenteng Ban Hing Kiong, Selasa (19/2/2019) .
Wali Kota Manado GS Vicky Lumentut saat ditemui usai kegiatan mengatakan, ritual Cap Go Meh ini sudah ada dalam kalender wisata Kota Manado, masuk dalam program pemerintah kota melalui Dinas Parawisata bekerja sama dengan 13 Tempat Ibadah Tri Dharma (TITD).
“Jadi selain ritual bagi umat TITD di Kota Manado, (Cap Go Meh) ini juga dijadikan suguhan parawisata di Kota Manado,”kata Wali Kota Vicky Lumentut, didampingi Sekda Micler Lakat, Kabag Humas Sonny Takumansang, Kadispar Lenda Pelealu, Kasat Pol PP Xaverius Runtuwene dan Camat Wenang Donald Sambuaga.
Untuk perayaan Cap Go Meh tahun depan, Wali Kota mengungkapkan akan dibuat lebih menarik dari tahun ini.
“Penataan jalur yang dilewati dalam prosesi Cap Go Meh kami akan siapkan agar lebih baik lagi supaya masyarakat lebih nyaman. Atraksi lain seperti karnaval budaya akan ditambahkan, utamanya yang mencerminkan nila-nilai kerukunan di Kota Manado,”kata Wali Kota Vicky Lumentut.
Dia pun berterima kasih kepada masyarakat yang begitu antusias meramaikan perayaan Perayaan Cap Go Meh tahun 2019 ini. Menurutnya, ini merupakan salah bukti bahwa kebersamaan masyarakat Kota Manado tetap terjaga.
“Kalau kita lihat secara jumlah, penganut TITD (di Manado) relatif sedikit, tetapi karena kebersamaan ini terpelihara, meski penganutnya hanya sedikit tapi bisa kita lihat sendiri masyarakat yang hadir tumpah ruah untuk menyaksikan prosesi ini.
“Ini menggambarkan bahwa kota yang kita sebut sebagai kota rukun, kota toleransi, masih terpelihara. Dan kami berharap lewat iven ini, lebih diperkuat lagi nilai-nilai kerukunan di kota ini,”pungkas Wali Kota GS Vicky Lumentut, yang meninggalkan lokasi kegiatan dengan mengendarai sepeda.
Sekadar informasi, selain masyarakat lokal, perayaan Cap Go Meh ini juga dihadiri turis manacanegara dari Prancis, Jerman, New Zealand, Korea Selatan dan China.(ryan)
