MEMIMPIN pertandingan sebagai pengadil atau wasit di iven nasional tidaklah mudah. Untuk itu, Sandri Maga, wasit sepak bola asal Sulawesi Utara (Sulut) meminta topangan doa dari warga Sulut agar ia bisa menjalankan tugasnya dengan baik.
Wasit asal Kota Bunga Tomohon ini menjadi salah satu wasit pertandingan putaran 32 besar Liga 3 Nasional Grup Q yang dilangsungkan di Stadion Benteng Tangerang.
‘’Saya minta topangan doa agar bisa menjalankan tugas dengan baik,’’ kata Sandri yang sehari-harinya sebagai pendidik di SD Uluindano Tomohon Selatan.
Pemilik Lisensi C1 nasional yang diperoleh tahun 2019 lalu ini mengaku baru memulai debutnya di level nasional, sehingga masih perlu banyak belajar dan siap untuk terus belajar.
Sebagai utusan Asprov PSSI Sulut, Sandri mengatakan siap menjalankan amanat ini dengan baik dan tentunya akan menjaga nama baik Sulut dengan tampil dengan sebaik-baiknya.
Mantan pemain PSKT dan Pra PON Sulut 2007 ini memulai mengawali kursus Lisensi C3 Daerah di tahun 2016, kemudian kursus wasit C2 Provinsi di tahun 2017 dan puncaknya Lisensi C1 Nasional pada tahun 2019.
Selain itu, Sandri yang juga pernah bermain membawa bendera Kamasi di berbagai pertandingan di Kota Tomohon saat masih aktif bermain memiliki lisensi pelatih atletik dan lisensi pelatih fisik level 2 nasional. (ark/*)
