Jelang Natal, Andrei Harap Seluruh Pusat Perbelanjaan Terapkan Aplikasi Peduli Lindungi

Jelang Natal, Andrei Harap Seluruh Pusat Perbelanjaan Terapkan Aplikasi Peduli Lindungi

MANADO, (manadotoday.co.id) – Wali Kota Andrei Angouw didampingi Wakil Wali Kota Richard Sualang memimpin Rapat Evaluasi PPKM Kota Manado bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Manado di ruang rapat Toar Lumimuut, Balai Kota, Senin (15/11/2021).

Rapat evaluasi ini membicarakan Pelaksanaan PPKM di Manado yang sudah berada pada level II.

Wali kota memaparkan beberapa hal untuk situasi dan kondisi saat ini ketika Kota Manado berada pada level II.

Ia berharap agar aplikasi Peduli Lindungi diterapkan secara lebih meluas dan diperketat. Ini bentuk antisipasi menghadapi awal Desember saat pelaksanaan Natal di mana aktifitas masyarakat akan meningkat tajam dengan berbelanja dan mengunjungi pusat-pusat perbelanjaan.

Wali Kota Andrei menyampaikan, roda perekonomian di Kota Manado mulai berputar. Meski situasi mulai membaik, kewaspadaan tidak boleh diturunkan.

“Kita tidak boleh lengah meski keadaan mulai membaik. Protokol kesehatan 5M yakni memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, mengurangi mobilitas dan mencuci tangan harus terus kita sosialisasikan ke masyarakat agar terus diterapkan,”kata Wali Kota.

Selain itu, Wali Kota Andrei menyampaikan terkait vaksinasi di Kota Manado yang mulai menurun.

“Soal vaksinasi di Kota Manado sasarannya berada pada posisi 64 persen untuk vaksin I dan 44 persen untuk vaksin II bagi masyarakat yang ber-KTP Manado,”jelasnya.

Sementara itu, Kapolres Kota Manado Kombes Pol Elvianus Laoli menilai bahwa aktivitas masyarakat semakin meningkat di PPKM level II. Bahkan sudah terlalu bebas dan mengabaikan protokol kesehatan.

Ia berharap agar sidak lebih diintensifkan agar tidak ada kesan pembiaran aktifitas masyarakat yang tidak menerapkan prokes.

Dandim 1309/Manado Kolonel Inf Daniel Edgar Syaloom Lalawi menambahkan ikut soal kendala-kendala di lapangan terutama perilaku masyarakat ada yang tidak lagi patuh jam operasional khususnya bagi rumah makan, tempat hiburan dan tempat aktivitas jual/beli.

Turut hadir dalam rapat tersebut jajaran Forkopimda Manado, Sekretaris Daerah Kota Manado Micler C.S. Lakat, Asisten I Heri Saptono serta instansi terkait lain.(*/ryan)