Golkar-PAN Merapat ke Prabowo, Total Dukungan Jadi 46,09 Persen

Golkar, Gerindra, PKB, PAN, Airlangga Hartarto, Prabowo Subianto
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto enyerahkan dukungan pada deklarasi dukungan terhadap Prabowo Subianto di Pilpres 2024

JAKARTA, (manadotoday.co.id)—Dideklarasikannya dukungan terhadap Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Prabowo Subianto oleh Partai Golongan Karya (Golkar) dan Partai Amanat Nasional (PAN) untuk bertarung di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, menjadikan koalisi yang dibangun sebelumnya oleh Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) semakin kuat.

Bergabungnya dua partai besar tersebut menjadikan koalisi ini menjadi empat partai yakni Golkar, Gerindra, PKB, dan PAN. Dilihat dari hasil Pemilu 2019 lalu yang menjadi acuan Pemilihan Presiden (Pilpres) tahun 2024, prosentasi koalisi yang terbentuk total menjadi 46,09 persen, berasal dari Golkar 14,78 persen, Gerindra 13,57 persen, PKB 10,09 persen serta PAN7,65 persen.

Deklarasi dukungan Partai Golkar dan PAN itu sendiri disampaikan kedua ketua umumnya di Museum Proklamasi, Jakarta Pusat Minggu (13/8/2023).

Pada deklarasi tersebut, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan, pilihan jatuh ke Prabowo Subianto karena Prabowo lahir dari Rahim Partai Golkar. Selain kekaryaannya tidak diragukan lagi serta kepemimpinan Prabowo mampu loloskan negara dari Middle Income Trap.

‘’Pak Prabowo selalu mengikuti kegiatan Partai Golkar dan kekaryaannya tidak diragukan lagi. secara egaliter, searah, sejalan, dan setujuan dengan Partai Golkar. Partai Golkar memercayakan tongkat estafet kepada Presiden Joko Widodo kepada Pak Prabowo yang saat ini menjabat Menteri Pertahanan,’’ kata Airlangga yang saat ini juga menjabat Menteri Koordinator Perekonomian.

Partai Golkar lanjut Airlangga, merasa bangga bisa bersama tiga partai lainnya mengusung Prabowo Subianto untuk menjadi calon presiden dalam helatan Pilpres 14 Februari 2024 mendatang.

“Hari Minggu ini merupakan momen bersejarah karena empat partai akan mengusung Bapak Prabowo Subianto sebagai calon presiden 2024-2029,” tegas Airlangga.

Prabowo sendiri mengaku terharu dengan dukungan empat partai besar terhadap dirinya di Pilpres mendatang. Dukungan tersebut menurutnya sarat sejarah sejarah dan menjadi sebuah kehormatan untuknya.

“Ini sungguh suatu kehormatan bagi saya, yang juga membuat saya bertekad untuk tidak mengecewakan harapan partai-partai ini, dan terutama harapan rakyat Indonesia semuanya,” ujar Prabowo.

Ketum Gerindra juga menawarkan kepada parpol koalisi yang mengusungnya untuk mengedepankan persatuan dalam menghadapi Pemilu 2024. Persatuan ini menjadi tonggak dasar koalisi yang terbuka menerima partai lain untuk ikut bergabung di Pilpres 2024. (*/ark)