Bersinergi Dengan Pemerintah Pusat, Manado Dapat Rp 19,4 M Untuk Pemulihan Industri Pariwisata

Wali Kota GSVL

MANADO, (manadotoday.co.id) – Ulah DPRD Kota Manado yang menolak APBD-P dengan alasan kedaluarsa, tidak menyurutkan semangat Wali Kota G.S Vicky Lumentut untuk memutar otak bagaimana agar kesejahteraan masyarakat serta pembangunan Kota Manado tetap terpenuhi meski di tengah pandemi Covid-19.

Niat tulus GSVL pun direspon oleh pemerintah pusat melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang memberikan kucuran dana sebesar Rp 19,4 miliar dalam rangka pemulihan ekonomi nasional (PEN).

Kabag Humas Pemkot Manado Soni Takumangsang mengatakan, sasaran utama alokasi dana hibah dari Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif tersebut untuk pemulihan Industri Hotel dan Restoran agar dapat bertahan dan kembali bangkit di tengah pandemi ini, terutama industri pariwisata Kota Manado yang sangat terpukul.

“Pak Wali Kota GSVL berharap dengan adanya pemberdayaan dana hibah dari Kementrian akan membangkitkan kembali sektor ekonomi pariwisata yang terdampak akibat Covid-19,” tutur Takumansang.

Lanjut Takumansang, terkait dana hibah tersebut maka Pemkot Manado intens melakukan rapat evaluasi dengan hotel dan restoran yang berperan aktif menunjang PAD Kota Manado.

“Sesuai dengan petunjuk pelaksanaan dari pemerintah pusat, 70 persen anggaran diperuntukan bagi restoran dan hotel yang memiliki izin dan berkontribusi terhadap PAD Kota Manado pada tahun lalu. Sedangkan 30 persen sisahnya akan dimanfaatkan untuk implementasi CHSE di daerah dan revitalisasi sarana prasarana pariwisata,” kata dia.

Andi Wijaya, salah satu pemilik restoran di kawasan jalan Sudirman menyampaikan rasa terima kasih kepada Wali Kota Manado G.S Vicky Lumentut yang punya kepedualian tinggi terhadap pengusaha restoran maupun hotel di masa pandemi.

“Saya belum tahu mekanismenya seperti apa, tapi ini adalah langkah politik yang sangat positif untuk memberdayakan sektor pariwisata di Kota Manado,” jelas Ko Andi.(*)