Adrey Laikun Berang, Pengawasan Kurang Buat Taman Laut Bunaken Rentan Dirusak, Ini Buktinya

Adrey Laikun Berang, Pengawasan Kurang Buat Taman Laut Bunaken Rentan Dirusak, Ini Buktinya

MANADO, (manadotoday.co.id) – Siapa yang tidak kenal Taman Laut Bunaken. Destinasi wisata yang terletak di Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) ini terkenal dengan kekayaan bawah lautnya yang sudah sangat tersohor sampai luar negeri.

Namun sayang, kekayaan laut yang seharusnya dijaga malah dengan sengaja dirusak oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.

Ini menyusul beredarnya video di media sosial yang memperlihatkan adanya oknum orang-orang yang melakukan aktivitas penangkapan ikan dengan jaring di Taman Laut Bunaken, tepatnya di Fukui Point yang menjadi spot diving favorit karena banyak ikan jenis barracuda, yellow snapper, giant clap dan lain-lain.

Hal ini membuat Adrey Laikun yang adalah Wakil Ketua DPRD Manado berang. Pria yang juga putra asli Pulau Bunaken ini menyayangkan aksi dari oknum tersebut dan lemahnya pengawasan instansi terkait.

“Taman Laut Bunaken ini adalah aset berharga orang pulau (Bunaken), banyak orang yang menggantungkan kehidupan di sana dari sektor pariwisata. Jika taman laut ini rusak otomatis tidak ada lagi wisatawan. Jika wisatawan tidak ada maka tidak ada juga pendapatan dari para pelaku usaha pariwisata di Bunaken,”kata Laikun.

Ia juga mengisahkan masa kecilnya saat tumbuh besar di Pulau Bunaken, dimana waktu itu taman laut sangat dilindungi.

“Orangtua kita waktu itu ingatkan kita anak-anak jangan rusak taman laut karena banyak orang yang menggantungkan nasib di sana. Nah, sekarang muncul oknum-oknum ini. Dan saya yakin mereka bukan orang Bunaken,”tuturnya.

Laikun meminta instansi terkait dalam hal ini Balai Taman Nasional Bunaken untuk menindak tegas oknum-oknum tersebut dan diberikan efek jerah. Jangan hanya mengambil hasil tarif masuk di Bunaken tapi tidak mampu menjaga Taman Nasional Bunaken.

“Instansi yang berwenang Balai Taman Nasional Bunaken pengawasannya mana? jangan lemah, turun patroli, jangan sampai nanti sudah rusak (taman laut) baru muncul. Kalau perlu pihak kepolisian turun langsung karena ini terkait nasib banyak orang dan lingkungan,”ketus Laikun.

Ia pun berkomitmen untuk mengawal terus masalah tersebut sampai Taman Laut Bunaken benar-benar aman dan tetap menjadi kebanggaan masyarakat kepulauan Bunaken.

“Saya akan kawal terus ini, apalagi saya lahir dan besar di sana (Pulau Bunaken), ini menjadi tugas dan tanggung jawab menjaga Pulau Bunaken,”pungkas Adrey Laikun.(ryan)