RATATOTOK, (manadotoday.co.id)—Diduga dipicu perselisihan antar kelompok, Sabtu (26/3/2016) sekitar pukul 01.00 Wita, Desa Basaan Kecamatan Ratatotok Minahasa Tenggara nyaris rusuh. Akibatnya, tiga rumah warga dibakar.
Informasi yang dihimpun manadotoday.co.id, tiba-tiba saja telah terjadi perkelahian antar dua kelompok dan masing-masing mempersenjatai diri dengan senjata tajam. Tidak itu saja, saling lempar batu dan bom ikan yang biasa mereka gunakan untuk menangkap ikan, digunakan dalam perkelahian tersebut.
“Yang saya ketahui, awal terjadi perselisihan saat ada acara muda-mudi. Selanjutnya saya belum mendapat info lengkap,” tutur Frits Ganda, Hukum Tua Desa Basaan.
Karena perkelahian sudah meluas kata ganda, pihaknya langsung melaporkannya ke aparat kepolisian. ‘’Pertikaian nanti reda setelah ada polisi yang turun ke lokasi. Begitu mengamankan lokasi, aparat langsung berjaga-jaga agar tidak terjadi peristiwa lanjutan, karena tiga rumah sudah dibakar,’’ jelas Ganda.
Kapolres Minsel AKBP Benny Bawensel SIK melalui Kapolsek Ratatotok AKP Ibrahim Tahir saat dikonfirmasi mengaku saat ini situasi di Basaan sudah aman dan terkendali.
‘’Kami mendapat bantuan petugas dari Polda Sulut untuk berjaga-jaga di lokasi,’’ katanya.
Bupati Minahasa Tenggara James Sumendap SH, Kapolda Brigjen Wilmar Marpaung dan Kapolres AKBP Benny Bawensel juga langsung turun ke lokasi.(ten)
