SBAN Liow: Masyarakat Dambakan P4 dan Kurikulum Pendidikan Pancasila  Dihidupkan Kembali

TOMOHKN, (manadotoday.co.id)–Masih dalam suasana lahirnya Pancasila, Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) utusan Suwawesi Utara Ir Stefanus BAN (SBAN) Liow mengatakan, masyarakat mendambakan dihidupkannya kembali Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila (P4) dan dimaaukkannya kembaki kurikulum mata pelajaran Pendidikan Pancasila di sekolah-sekolah.

Senator SBAN Liow
Senator SBAN Liow

Menurut Stefa yang juga Ketua Komisi Pria/Kaum Bapa (P/KB) Sinode GMIM, hal tersebut sering terungkap saat ia menggelad Sosialisasi Empat Pilar MPR-RI di sejumlah lokasi.

”Harapan dan dambaan dari elemen masyarakat ini disampaikan ketika digelar Sosialisasi Empat Pilar MPR-RI bahkan saat reses dan berjumpa dengsn masyarakat di berbagai Tempat,” ujarnya.

Harapan dan dambaan elemen masyarakat ini, telah disampaikannya secara tertulis dalam bentuk laporan Sosialisasi Empat Pilar kepada Pimpinan dan Kesekjenan MPR-RI.

Stefa optimis  dalam waktu yang cepat pemerintah akan mengakomodasi usulan masuknya Pendidikan Pancasila dalam kurikulum mulai dari PAUD, TK, SD, SMP, SMA/SMK sampai Perguruan Tinggi.

Demikian pula diharapkan agar pemerintah segera menghidupkan kembali semacam P4 yang disesuaikan dengan kondisi berbangsa dan bernegara saat ini dan di masa mendatang.((ark)