TONDANO, (manadotoday.co.id) – Bupati Minahasa Drs. Jantje Wowiling Sajow M.Si (JWS), kembali menegaskan Pemkab Minahasa menolak keras praktek pungutan liar (pungli). Hal itu disampaikan JWS, ketika membuka sosialisasi Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) Kabupaten Minahasa, yang digelar di Wale GMIM Imanuel, Kelurahan Koya Tondano Selatan, Selasa (7/2/2016).
Menurut JWS, pihaknya memberikan apresiasi atas kegiatan sosialisasi ini menjadi bentuk tindakan preventif agar pelayanan bebas pungli. Pungutan liar adalah fenomena sosial yang terjadi diseluruh pelosok tanah air dan sudah melanda pada pelayanan publik. Hal ini bukan hanya menjadi perhatian masyarakat Minahasa tetapi telah memperoleh perhatian masyarakat dunia karena bukan hanya meruntuhkan mental dan moral bangsa tetapi juga merupakan faktor yang turut memberatkan masyarakat.
Lanjut JWS, di tahun 2017 Pemkab Minahasa memberikan kenaikan tunjangan kinerja kepada para pegawai, yang diharapkan mejadi salah satu indikator tidak ada lagi oknum yang melakukan pungutan liar dalam pelayanannya.
“Pemerintah Kabupaten Minahasa berkomitmen untuk melaksanakan pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat tanpa adanya Pungutan Liar. Karena itu pemberantasan pungutan liar harus menjadi komitmen kita bersama. Saya mengajak masyarakat untuk mendukung komitmen pemerintah kabupaten Minahasa ini,” tukas JWS.
“Mari kita memantapkan masyarakat Bebas dari pungli, mari kita bangun kerja sama yang baik dengan seluruh stakeholder dan masyarakat untuk Minahasa menjadi lebih baik, sejahtera dan bermartabat,” tegasnya.
Pada kegiatan tersebut, diawali laporan Ketua Satgas Saber Pungli Kompol Alkat Karouw, S,Sos, yang menyampaikan sosilaisaisi ini sebagai bentuk perhatian yang mengingatkan setiap organisasi atau unit kerja pelayanan untuk tidak melakukan pungutan liar terhadap semua pelayanan masyarakat.
“Rencananya kegiatan sosialisasi saber pungli kabupaten Minahasa ini akan dilaksanakan selama lima hari di lima rayon yang diawali di Tondano kemudian Kakas, Langowan, Kawangkoan dan terakhir di Tombulu,” terangnya.
Menjadi narasumber pada kegiatan yang diikuti Sekretaris disetiap SKPD, Sekcam, Lurah, Hukum tua, Sekretaris Lurah, dan kepala sekolah, diantaranya Kepala Kejaksaan Negeri Tondano Saptana Setyabudi, SH,MH, Kapolres Minahasa AKBP Syamsubair, SIK, Inspektur Kabupaten Minahasa Frits Muntu, S.Sos, dan Wakapolres Minahasa Kompol Alkat Karouw, S.Sos yang juga Ketua Pelaksana Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) Kabupaten Minahasa. (rom)
