BITUNG, (manadotoday.co.id) – Walikota Bitung Maximiliaan J Lomban, SE, MSi dan Wakil Walikota Bitung menghadiri ibadah syukur yang dirangkaikan dengan gelar adat Tulude GMIM Tasik Wangurer Wilayah Bitung VIII, Minggu (7/02/2017).
Ibadah yang dipimpin Pdt Dr A. O. Supit, dalam khotbanya yang terdapat dalam pembacaan Firman Tuhan 2 TESALONIKA 3:6-15, menyampaikan mengingatkan jemaat agar terus menggali sumber daya manusia sebagai anugerah yang diberikan Tuhan Yesus Kristus, an baik sesuai kehenhidup mandiri, ulet dan giat dalam bekerja dan melakukan pekerjaan dengan baik sesuai kehendak Tuhan.
Sementara itu Walikota Maximilian Jonas Lomban menjelaskan tentang pemahaman Tulude masyarakat Sangihe, Talaud dan Sitaro. Dimana Tulude berasal dari kata “Menulude” yang bermakna melepas Tahun yang lama dan menerima Tahun yang baru, serta mensyukuri berkat dan penyertaan Tuhan di Tahun 2016 lalu, sekaligus momentum untuk menaikkan doa dan permohonan kepada Tuhan Untuk agar menuntun dan menyertai perjalanan kehidupan Jemaat di Tahun 2017 ini.
“Karena itu mari kita bersama-sama menjaga dan melestarikan adat budaya Tulude dan menjadikan Tulude sebagai bagian kehidupan begereja dan bermasyarakat,” ajak Lomban.
Dikesempatan itu, Walikota juga mengatakan bahwa Pemkot Bitung akan membantu Panitia pembagunan untuk menyelesaikan bangunan Gedung Gereja ini.
“Kepada seluruh Jemaat saya ingatkan, mari kita bekerja sama-sama dan bersama-sama bekerja untuk menyukseskan Pembangunan Gedung Gereja Ini, apalah artinya kami sebagai Panitia kalau tidak ditopang oleh seluruh warga jemaat,”tutur Lomban seraya mengajak jemaat sebagai bagian dari masyarakat bergandengan tangan membangun dan menjadikan Kota Bitung semakin Hebat, maju, dan sejahtera.
Hadir pada ibadah syukur tersebut Ketua TP-PKK Kota Bitung Ny, Dra Khouni Lomban-rawung, M.Si, Wakil Ketua TP-PKK Kota Bitung Ny Rita Mantiri-Tangkudung, ST, serta sejumlah pejabat di lingkup Pemkot Bitung. (kys)
