AMURANG, (manadotoday.co.id) – Bagian tengah jembatan yang menghubungkan Desa Liandok ke daerah transmigrasi Liandok, Kecamatan Tompasobaru, ambruk, Jumat (29/10) kemarin.
Akibatnya, warga yang menggunakan kendaraan bermotor roda dua, terpaksa harus melalui sungai yang aliran airnya cukup deras, jika melalui ruas jalan ini.
Pingkan Tewu warga Lindangan Kecamatan Tompasobaru, melalui akun facebooknya, menuturkan ambruknya bagian tengah jembatan dikarenakan hujan deras yang melanda daerah itu, sejak beberapa hari terakhir.
“Ini diperparah dengan kondisi jembatan yang sudah lapuk, dan kondisinya sudah memprihatinkan sejak tiga minggu terakhir, ” ujarnya.
Pun demikian ia berharap ada Perhatian Pemerintah Kabupaten Minahsa Selatan (Minsel) terhadap jembatan sebagai infrastruktur penghubung Desa Liandok dan daerah transmigrasi.
“Apalagi sarana ini sangat dibutuhkan warga trasmigrasi Liandok, dalam mengeluarkan dan memasarkan hasil pertaniannya,” tukas Tewu. (lou)
