Peringatan Hari Jantung Sedunia Sulut, Kandouw: Masyarakat Penting Jaga Kesehatan

Hari Jantung Sedunia
Wagub Sulut Steven Kandouw, didampingi Wakil Ketua TP-PKK Sulut dr. Kartika Devi Kandouw-Tanos, Sekdaprov Edwin Silangen, Ketua Yayasan Jantung Indonesia, Direktur pencegahan penyakit tidak menular Kemenkes RI, serta pejabat lainnya, melepas balon keudara pada peringatan Hari Jantung Sedunia tingkat Provinsi Sulut.

SULUT, (manadotoday.co.id) – Pemprov Sulawesi Utara (Sulut) bekerjasama dengan Yayasan Jantung Indonesia menggelar apel peringatan Hari Jantung Sedunia di halaman kantor gubernur, Jumat (13/10/2017).

Kegiatan yang dipimpin Wakil Gubernur Steven Kandouw, ditandai dengan pelepasan balon keudara dan senam jantung sehat masal yang diikuti peserta apel.

Dalam sambutannya, Kandouw mengajak seluruh masyarakat Sulut termasuk Aparatur Sipil Negara (ASN) harus menjalankan pola hidup sehat agar terhindar dari segala bentuk sakit penyakit.

“Melalui momentum Hari Jantung Sedunia, saya tugaskan kepada seluruh aparatur sipil negara di jajaran pemerintah provinsi Sulut “mari torang samua berpola hidup sehat”. Tidak hanya kita tapi mari kita jadi agen untuk keluarga kita masing-masing dan lingkungan kita masing-masing. Saya rasa untuk masalah kesehatan ini tidak ada yang akan memprotes, karena ini adalah demi kelangsungan kita dan anak cucu kita,” ujar Kandouw.

Disampaikannya, selama ini ada kekeliruhan dalam penetrasi kesehatan masyarakat kita yang lebih cenderung penanganan kehilir, namun lupa kehulu.

“Padahal kalau kita sejak awal sudah berpola hidup sehat dan bersosialisai hidup sehat, saya yakin keadaan seperti sekarang ini tidak akan berkembang. Dimana penyakit-penyakit yang akibat pola hidup tidak ada antisipasi dari awal mengakibatkan seperti hemodialisis sangat banyak yang diderita oleh penduduk Sulut,” terang Kandouw.

Lanjutnya, roadmap Pak Gubernur Olly bahwa ikhtiar, upaya semangat, rencana, tujuan untuk Sulut Sehat ini segera kita realisasikan, lewat kerja secara gotong royong, baik pemerintah pusat, pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten kote, dan stakeholder kesehatan termasuk Yayasan Jantung Indonesia.

Diakhir kegiatan ini, dilaksanakan pula senan hip heart bagi anak sekolah, pemeriksaan keaehatan gratis, serta door prize.

Turut hadir pada kegiatan tersebut, Sekdaprov Sulut Edwin Silangen, Ketua Yayasan Jantung Indonesia, Direktur pencegahan penyakit tidak menular Kemenkes RI, pejabat eselon II, III, IV lingkup Pemprov Sulut, dan stakeholder bidang kesehatan. (ton)