PASAN, (manadotoday.co.id) – Bupati Minahasa Tenggara (Mitra) James Sumendap SH didampingi Sekertaris Daerah (Sekda) David Lalandos gelar peninjauan di RSUD Mitra Sehat.
Disambut Dirut RS Lusy Mewengkang bersama Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Helny Ratuliu, JS melihat langsung kondisi RSUD sebelum dibuka secara resmi pekan depan. Dalam giat tesebut Bupati menegaskan, bakal melakukan tes kepada para perawat yang ada di RSUD Mitra.
“Semua perawat akan di uji kelayakan. Tak hanya yang di RSUD saja, di seluruh puskesmas akan di tes juga,” tukasnya.
Masalah kerjasama dengan BPJS disinggung dalam kunjungan kali ini.
“Ini yang perlu dipertegas. Pemkab Mitra tidak akan melanjutkan kerjasama dengan BPJS. Alternatif yang diambil dengan anggaran yang telah diplot untuk APBD Induk sebanyak 16 Miliar, bakal diperuntukan untuk pembenahan RSUD Mitra dan semua puskesmas yang ada di 12 kecamatan,” pungkas JS.
Untuk itu, JS mengatakan, para pemegang jaminan kesehatan yang ada di Minahasa Tenggara, bila ingin berobat tinggal memperlihatkan KTP saja di RSUD Mitra dan semua Puskesmas yang ada di 12 kecamatan.
“Tak ada lagi pelayanan kepada pasien dengan menggunakan BPJS. Kita fokus saja dengan pengembangan RSUD untuk masyarakat Mitra sehingga dengan fasilitas memadai, masyarakat hanya menggunakan KTP saja bila ingin berobat,” tandas Sumendap.
Ia melanjutkan, pihak RSUD diharapkan harus segera mematangkan persiapan jelang peresmian.
“Harus segera dimatangkan dari segi perencanaan. Kemudian masalah pelayanan harus diubah. Nanti sistem pelayanan di RS ini, akan dibuat dengan standart pelayanan kelas Hotel,” jelasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut,Asisten I Jani Rolos, Asisten III Frits Mokorimban, Ketua DPRD Mitra Marty Ole, Wakil Ketua Katherine Mokodaser, Ketua Komisi I Artly Kountur dan Ketua Komisi II Semuel Montolalu,(ten)
