Pegiat Antikorupsi Marco Maramis Ancam Laporkan Sejumlah Dugaan Korupsi di Minahasa Utara

Pegiat Antikorupsi Marco Maramis Ancam Laporkan Sejumlah Dugaan Korupsi di Minahasa Utara

Diduga, Kanibalisme Proyek Terjadi, Bupati JG: Silahkan Laporkan Bila Yakin

MANADO, (manadotoday.co.id) – Bupati Minahasa Utara Joune Ganda MM digoyang isu tak sedap. Sejumlah dugaan pekerjaan infrastuktur yang berbau korupsi bakal digelindingkan ke alat penegak hukum (APH) seperti lembaga antirasuah KPK dan Kejaksaan Agung RI.

Dalam pernyataan langsung lewat video kepada Manadotoday.co.id, pegiat antikorupsi Sulut Marco Maramis SE mengaku telah melakukan penelusuran terkait hal tersebut.

Bahkan, ia merinci sejumlah kejanggalan akibat praktik tidak sehat oknum tertentu yang berjalan sistemik seperti dengan orang lain.

“Ini kanibalisme proyek oleh seorang bupati sebab dari beberapa dinas hanya memenangkan salah satu perusahan yang nota bene adalah saudaranya oknum bupati berinisial JD. Ini bentuk monopoli,” kata Marco sambil mengaku bahwa data tersebut sudah dalam genggamannya.

Selain itu, data lain yang telah dikantongi adalah ketidakberesan pekerjaan bersumber dari dana DAK Diknas di Kema dan Likupang.

“Tidak hanya soal beberapa proyek di beberapa dinas dan juga Diknas tersebut namun juga di Dinas PUPR terkait lampu jalan senilai 1, 3 miliar yang tidak sesuai bestek di lapangan. Dan ini lagi-lagi melibatkan oknum berinisial JD,” kata Marco.

Selain oknum JD ia pun mengungkap nama lain yang turut terlibat. Malah disebut-sebut berkategori parah.

“Yang kami siap laporkan juga adalah dugaan jual proyek dilakukan oknum bupati dengan ‘koki’ yang berinisial JK. Dia adalah pejabat eselon 3 di Pemkab Minut,” tegasnya.

Menurut dia, praktik tidak sehat ini disinyalir telah terjadi begitu JG, kependekan dari Joune Ganda, menjadi orang nomor satu di Minut.

“Pernyataan langsung saya ini juga menjadi surat terbuka untuk KPK dan Kejaksaan Agung,” kata dia.

Sementara Bupati Minut Joune Ganda MM ketika dikonfirmasi tidak menjawab panjang lebar.

“Coba cek langsung ke dinas terkait ya saya lihat ini dangkal dan sarat aspek pribadi,” kilah JG lewat pesan pendek di WA.

Justru dia memberi tantangan kepada Marco untuk segera melaporkan.

“Silahkan laporkan jika yakin ke APH,” katanya enteng. (redaksi).