RATAHAN, (manadotoday.co.id) – Ketua Persatuan Alumni (PA) GMNI Sulut, yang juga merupakan Bupati Mitra yang sedang menjalani cuti kampanye Pilkada James Sumendap SH, bertekad terus akan memberikan sumbangsi pemikir untuk memajukan bangsa Indonesia, karena ancaman bangsa bukan hanya datang dari luar.
“Ancaman sinergitas bangsa bukan hanya berasal dari luar, tapi ancaman terbesar yaitu datang dari dalam, maka perlu menjadikan Pancasila sebagai filosofi hidup bagi semua elemen bangsa,”ujar Sumendap.
Dia mengatakan, Bangsa Indonesia bertahan karena gotong royong, yang adalah percerminan dalam perbuatan sehari-hari bagaimana kita bersikap saling menolong.
Lanjutnya, masyarakat harus menghindari perpecahan yang mengancam keutuhan bangsa.
”Berbagai hal yang bisa menimbulkan pemicu perpecahan yakni ada persaingan tidak sehat, saling fitnah, saling hasut sampai pada perang urat saraf, harus kira hindari agaru supaya semangat kebangsaan dan kibenakaan terus ada dalam kehidupan kita,”jelas Sumendap.
Menyambut Pilkada Mitra 2018, Sumendap berharap masyarakat dapat menciptakan kedamaian, persatuan dan kesatuan yang selama ini sudah terjalin.
“Jadi kita boleh saja berbeda dalam cara pandang, tapi persatuan dan kesatuan di Kabupaten Minahasa Tenggara terus kita jaga, serta masyarakat menghindari dengan adanya berita-berita Hoax jelang Pilkada,” tandas Sumendap, sembari mengajak kader GMNI Sulut dapat menyukseskan Dies Natalis Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI)ke-64 yang jatuh pada tanggal 23 Maret 2018.(ten)
