Capai 74 Persen, Edukasi Naik Turun Rumah Dongkrak Capain Vaksinasi Kecamatan Posumaen

Capai 74 Persen, Edukasi Naik Turun Rumah Dongkrak Capain Vaksinasi Kecamatan Posumaen

RATAHAN, (manadotoday.co.id) – Pemberian edukasi kepada masyarakat merupakan salah satu cara ampuh untuk mengdongkrak capaian vaksinasi di Kecamatan Posumaen.

Terbukti capaian vaksinasi Kecamatan Pusomaen, Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra), saat ini berada di angka 74 persen.

“Kebijakan naik turun rumah warga lakukan vaksinasi mampu mendorong percepatan vaksinasi, dan saat ini capaian sudah 74 persen. Beberapa desa bahkan sudah capai 80 persen,” jelas Camat Posumaen Fekie Pontororing.

Bahkan menurutnya, jika dilihat dari data pemerintah desa, capaian vaksinasi justru sudah lebih tinggi.

“Memang ada sedikit perbedaan data, sebab kalau data dari desa justru capaian sudah lebih tinggi dari data dari pihak kesehatan. Makanya kami terus lakukan sinkronisasi data,” ucap Pontororing.

Lanjut dikatakannya, terkait edukasi langsung ke rumah warga yang belum divaksin juga mendapat dampak positif, sebab banyak masyarakat yang menyatakan memberi diri divaksin.

“Kami sudah koordinasi dengan Puskesmas, ternyata cukup banyak masyarakat yang sudah hadir untuk divaksin,” katanya.

Ia memastikan bahwa upaya percepatan ini akan terus dilakukan hingga seluruh warga bisa divaksin.

“Pengoptimalan vaksinasi akan terus kami lakukan. Target kami semua warga harus sudah terlindungi,” pungkasnya.

Pontororing juga memberikan apresiasi kepada Pemkab Mitra yang sudah melakukan rakor bersama hukum tua se-Kecamatan Posumaen untuk optimalisasi dan sinkronasi data vaksin di Kecamatan Belang.

Sementara itu, Ketua Satgas Covid-19 Kabupaten Mitra Janni Rolos, meyampaikan dilakukannya sinkronisasi data vaksin mengacu pencapaian vaksinasi covid-19 di Kabupaten Mitra.

“Ini menjadi kewajiban kami agar pencapaian vaksinasi yang ditargetkan setiap desa dapat terpenuhi hingga per 31 Oktober tidak ada lagi desa yang masuk zona merah,”kata Rolos.

Dilanjutkannya, sikronisasi data vaksinasi Covid-19 di setiap desa atau kelurahan tetap mengacu pada data Dinas Kesehatan lewat Pusdatin oleh Pemerintah Pusat.

“Untuk itu selama seminggu ini kami terus pacu pencapaian target vaksinasi Covid-19,” ujarnya.

Rolos pun menegaskan agar masyarakat tidak percaya berita hoaks. Dengan langkah, pemerintah harus memberikan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya di vaksinasi Covid-19 untuk kekebalan tubuh.

“Saya menghimbau kepada seluruh masyarakat yang bepergian di daerah lain, kita harus ada upaya komunikasi karena. Disetiap wilayah yang ada di Indonesia termasuk di luar negara kita melakukan hal yang sama,” pungkasnya.(ten)