Ketua dan Sekretaris TP PKK Keliling Manado Lakukan Edukasi dan Pantau Vaksinasi

Ketua dan Sekretaris TP PKK Keliling Manado Lakukan Edukasi dan Pantau Vaksinasi

MANADO, (manadotoday.co.id) – TP PKK Kota Manado terus mendukung program penanggulangan pandemi Covid-19 dengan rutin memantau pelaksanaan vaksinasi dan memberikan edukasi kepada masyarakat terkait protokol kesehatan dan resiko penyebaran virus tersebut.

Tak main-main, dedikasi pun ditunjukkan oleh Ketua TP PKK Kota Manado Irene G.Angouw- Pinontoan bersama Sekretaris dr. Merry Sualang-Mawardi dengan melakukan edukasi dan pemantauan vaksinasi sampai ke daerah Utara Manado Bahkan Pulau Bunaken.

Di sela-sela pemantauan, Ketua TP PKK Kota Manado Irene G.Angouw-Pinontoan selalu mengedukasi masyarakat terkait pentingnya penerapan Protokol Kesehatan 5M yakni Mencuci tangan dengan sabun; Memakai masker; Menjaga jarak; Menghindari kerumunan, dan Membatasi mobilitas.

Ia menjelaskan, protokol kesehatan yang pertama yaitu mencuci tangan dengan sabun bertujuan agar kuman-kuman serta virus yang menempel pada tangan mati. Karena tanpa menggunakan sabun, mencuci tangan dengan air mengalir saja kurang efektif dalam membunuh kuman.

“Kedua, yaitu memakai masker. Memakai masker saat beraktivitas di luar ruangan maupun di dalam ruangan dengan keadaan banyak orang mampu membuat kita terhindar dari paparan virus Covid-19 yang ditularkan oleh seseorang. Memakai masker juga mencegah kita untuk menularkan virus Covid-19 kepada orang lain. Masker yang dianjurkan juga merupakan masker medis bukan masker scuba, karena masker medis lebih efektif dalam menangkal virus Covid-19. Jadi, memakai masker dengan baik dan sesuai sangatlah penting,”kata Irene.

Ketua dan Sekretaris TP PKK Keliling Manado Lakukan Edukasi dan Pantau Vaksinasi

Ketiga, yaitu menjaga jarak. Menjaga jarak berguna ketika kita beraktivitas bersama orang banyak, hal ini untuk mencegah droplet dari orang sekitar yang tertular. Jarak yang dianjurkan yaitu 1-2 meter dengan orang lain. Keempat, yaitu menghindari kerumunan, apabila tidak ada sesuatu yang sangat penting dan mendesak, dianjurkan menghindari kerumunan seperti pasar, wahana hiburan, dan lain-lain.

“Kelima, yaitu membatasi mobilitas. Membatasi mobilitas yaitu mengurangi kegiatan maupun pergerakan seseorang agar tetap diam di rumah sampai virus Covid-19 terkendali. Membatasi mobilitas bertujuan juga agar virus Covid-19 dapat dikendalikan dan tidak menyebar,”jelas Ketua TP PKK Manado.

Berikut 4 alasan mengapa vaksinasi penting untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19:

1. Mencegah terkena atau mengalami gejala Covid-19 berat

Dalam dokumen Frequently Asked Question (FAQ) Seputar Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 yang diunggah dalam laman resmi Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Kementerian Kesehatan (Kemkes) RI, dijelaskan bahwa vaksinasi Covid-19 memang tidak membuat kita 100 persen kebal dari Covid-19. Tapi, vaksinasi Covid-19 akan mengurangi dampak yang ditimbulkan jika kita tertular Covid-19.

Vaksinasi adalah proses di dalam tubuh, di mana seseorang menjadi kebal atau terlindungi dari suatu penyakit, sehingga apabila suatu saat terpajan dengan penyakit tersebut, maka tidak akan sakit atau hanya mengalami sakit ringan.

Sebagaimana manfaat dari vaksin lainnya, vaksin Covid-19 bermanfaat untuk memberi perlindungan tubuh agar tidak jatuh sakit akibat Covid-19 dengan cara menimbulkan atau menstimulasi kekebalan spesifik dalam tubuh.

Oleh sebab itu, meski sudah divaksin Covid-19, kita direkomendasikan tetap menjalankan protokol kesehatan (prokes), yakni memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak untuk mencegah penularan virus corona.

2. Melindungi orang lain

Vaksinasi Covid-19 bisa mencegah kita menyebarkan virus corona ke orang lain. Jika cakupan vaksinasi tinggi dan merata di suatu daerah, maka akan terbentuk kekebalan kelompok (herd immunity).

Kekebalan kelompok merupakan situasi di mana sebagian besar masyarakat terlindung atau kebal terhadap penyakit tertentu sehingga menimbulkan dampak tidak langsung (indirect effect), yaitu turut terlindunginya kelompok masyarakat yang rentan dan bukan merupakan sasaran vaksinasi. Kondisi tersebut hanya dapat tercapai dengan cakupan vaksinasi yang tinggi dan merata. Sebagian besar ahli percaya setidaknya butuh 70 persen dari populasi untuk divaksin demi mencapai kekebalan kelompok.

3. Menghentikan penyebaran Covid-19

Pada dasarnya, vaksinasi diadakan bukan hanya bertujuan untuk memutus rantai penularan penyakit dan menghentikan wabah, tetapi juga dalam jangka panjang mengeliminasi atau bahkan memusnahkan penyakit itu sendiri.

Tujuan vaksinasi ini kiranya juga disematkan untuk penyakit Covid-19 akibat virus corona.

4. Membantu melindungi generasi selanjutnya

Melansir Mayo Clinic, manfaat vaksin Covid-19 salah satunya adalah mencegah virus corona menyebar dan bereplikasi, yang memungkinkannya bemutasi dan mungkin menjadi lebih kebal terhadap vaksin.

Dengan menurunkan laju infeksi Covid-19 dan memutus mata rantai pandemi Covid-19, kita pun dapat melindungi generasi selanjutnya dari penderitaan panjang terinfeksi penyakit ini.

Hal ini terbukti dari catatan sejarah yang sudah terjadi. Dulu ada banyak penyakit yang disebabkan oleh virus bisa menyebabkan banyak mematikan. Dengan adanya vaksin, penyakit dapat dikendalikan.(*)