MANADO, (manadotoday.co.id) – Pasca peristiwa bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar dan penyerangan Mabes Polri oleh kelompok radikal, banyak organisasi masyarakat (Ormas) di Sulawesi Utara (Sulut) khususnya di Kota Manado ikut turun mengamankan gereja.
Satu diantara ormas tersebut yakni Barisan Muda Bela Eksitensi Tanah Air (BM BETA) yang menjadi mitra Kodim 1309 yang dikomandani Dandim 1309 Manado Kolonel Inf YR Raja Sulung Purba.
Organisasi yang diketuai Tjhiong Kiong Fang tersebut, sudah beberapa kali turun menjaga peribadatan umat Kristen. Baru-baru ini, BM Beta membantu aparat menjaga gereja GPdI Pattinama, Katedral Manado, GPdI Pusat, GMIM Kristus dan GPIA Galilea Paal Dua, Gereja Ignasius, Gereja Hati Kudus, Gereja Bethania, Santo Yoseph, Imanuel Bahu, GMIM Sion Malalayang dan Katedral Hati Tersuci Maria.
Tak hanya gereja, BM Beta juga siap mengamankan tempat ibadah seperti masjid, vihara, klenteng dan pura.
BM BETA kata Tjhiong, diperintahkan langsung oleh Dandim Manado dibantu petinggi Kodim beserta Danramil di setiap wilayah bersama para babinsa.
“Kami juga ada kegiatan lain seperti bakti sosial di Panti Asuhan Bakti Mulia Manado. Karya bakti berupa penyemprotan disinfektan di pusat Kota Manado,” kata dia didampingi wakil ketua Desan Laoge, sekretaris Oktaviyanti Rompas, dan bendahara Olga Lengkong, Senin (5/4/2021).
“BM BETA melakukan perlindungan kepada pelaku usaha dari tekanan maupun gangguan dari premanisme dan kelompok-kelompok radikalisme, serta terorisme juga kaum minoritas dengan tidak membedakan suku dan agama. Intinya kami hadir untuk menaga kerukunan di Kota Manado,”tukasnya.
Berikut Susunan Pengurus BM BETA:
Ketua: Tjhiong Kiong Fang
Wakil: Desan Laoge
Sekretasi: Oktaviyanti U. Rompas
Bendahara: Olga Lengkong
Koordinator Humas: Pekri Simbar.
PROV :
– Nixon Laoge.
– Hardin Biro
– Pice Parang
– Roland Sumendap
– Hendra Jansen
– Abner Komenaung
– Stery Saerang.
– Windriati Musmar
PASUS :
– Sonya Papilaya
– Jein Kawawa.
