Pemkab Mitra Akan Bantu Target BPS Sensus Penduduk Online Capai 30 Persen

Pemkab Mitra Akan Bantu BPS Targetkan Sensus Penduduk Online Capai 30 PersenRATAHAN, (manadotoday­.co.id) – Badan Pusat Statistik (BPS) Minahasa Selatan (Minsel) mulai melakukan sensus penduduk berbasis online. Diharapkan adanya dukungan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Tenggara (Mitra) untuk mensukseskan program tersebut.

Kepala BPS Minsel Ferdinand D Terok mengatakan, ini salah satu program nasional yang diberikan pihak pemerintah pusat untuk diterapkan SP Online di setiap daerah lewat instansi BPS.

.”Ini merupakan program nasional, terkait sensus penduduk yang dilakukan secara online. Hal ini dinilai sebagai salah satu langkah pemerintah untuk membantu pihak BPS dalam melakukan sensus penduduk,” ujar Terok saat menghadiri Rapat Kerja Gabungan bersama Pemkab Mitra, Selasa (18/2/2020).

Sementara Pemkab Mitra oleh Wakil Bupati (Wabup) Jocke Legi mengatakan, para pejabat harus menyampaikan hal ini kepada masyarakat.

“Nanti bisa disosialisasikan kepada masyarakat. Karena Bupati James Sumendap sangat mendukung program nasional ini,” tukas Legi.

Lanjutnya, salah satu penjelasan, yakni pihak BPS saat ini menggunakan sistem the facto. Dan untuk wilayah Mitra yang tidak bisa diakses, seperti adanya keterbatasan fasilitas saat menggunakan sensus sistem online, nanti bakal dirangkul dalam bentuk wawancara oleh tim sensus.

“Sensus ini sangat penting, karena informasi yang diberikan masyarakat bakal berpengaruh pada perkembangan pembangunan daerah khususnya Minahasa Tenggara,” tegas Legi.

Diketahui, SP Online sudah sementara dilakukan dari tanggal 15 Februari sampai 31 Maret. Kemudian dilanjutkan dengan sensus berbasis wawancara 1-31 Juli mendatang.

“Sensus wawancara nanti dilakukan pada bulan Juli nanti. Diharapkan agar kerjasama masyarakat nyata dalam membantu pemerintah untuk pengembangan daerah,” tukas Wabup.

“Mari kita dukung program BPS Tahun 2020, terkait sensus online. Untuk Minahasa Tenggara lebih maju lagi,”tukasnya.

Sementara itu, Sekertaris Daerah (Sekda) David Lalandos mengatakan, pihaknya siap membantu pihak BPS untuk mencapai standar target yang diberikan dalam sensus penduduk yakni 30 persen.

“Untuk itu, dengan program nasional ini, diharapkan masyarakat bisa membantu mensukseskan program pemerintah pusat pada 2020 ini. Nantinya bakal ada reward bagi perespon tercepat terkait program BPS kali ini,” ujar Lalandos.

Lalandos menekankan lagi, apabila yang belum sempat diisi data secara online nanti bakal dilakukan pendataan manual oleh tim BPS yang nantinya bakal mengunjungi masyarakat. (ten)