RATAHAN, (manadotoday.co.id) – Bupati Minahasa Tenggara (Mitra) James Sumendap SH, mengakui akan lebih memaksimalkan peran Tim Penanganan Konflik di daerah . Hal tersebut diungkapkan Bupati saat mengikuti Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) yang dilaksanakan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), TNI, Polri, dan BIN, terkait penanganan konflik sosial daerah di Hotel Bidakara, Jakarta, Senin (7/3/2016).
“Dari rapat ini, kami akan mengoptimalkan peran tim penanganan sosial di daerah, khususnya di Kabupaten Minahasa Tenggara saat ini,” ujar Sumendap didampingi Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Ventje Tamowangkay.
Hasil Rakornas kata Tamowangkay, akan langsung ditindaklanjuti oleh pihaknya melalui Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial.
“Kita akan tindak lanjuti dengan instansi terkait yang ada dalam tim ini seperti Polisi dan TNI sesuai dengan fungsi dan perannya masing-masing,” ujarnya.
Pada Rakernas itu juga sejumlah kepala daerah baik Gubernur, Bupati dan Walikota meminta Kemendagri mengeluarkan payung hukum yang lebih jelas, khususnya bagi daerah dalam penanganan konflik sosial.
Rakornas tersebut dibuka oleh Sekjen Kemedagri Dr Yuswandi A Tumenggung ini diikuti oleh para Gubernur, Bupati, Walikota dan Kaban Kesbangpol se-Indonesia, yang diawali dengan Laporan Dirjen Politik dan PUM Soedarmo dan sajian materi dari Panglima TNI, Asops Kapolri, Deputi II BIN, Deputi I BNPT dan ditutup secara resmi oleh Mendagri Tjahyo Kumolo SH.(ten)
