MANADO, (manadotoday.co.id) – Kisruh postingan foto salah satu nitizen di media sosial Facebook, yang mempertanyakan kenapa fingerprint atau absen sidik jari yang ada di Pemkot Manado bisa dicabut agar bisa para ASN bisa mengisi absen di luar kantor, mendapat tanggapan dari Kaban BKD Kota Manado.
Menurut Kaban BKD Corry Tendean, hal tersebut sebenarnya tidak menjadi masalah, karena mesin fingerprint memang bisa dicabut.
“Contohnya saat Manado Fiesta 2018, fingerprint itu bisa di bawah ke sana agar para pegawai bisa mengisi absen, kan yang diambil hanya datanya,”tutur Tendean.
Namun meski begitu, pihaknya tetap akan mencari siapa pegawai yang muncul pada foto tersebut.
“Saya sudah koordinasikan untuk mencari siapa dia itu,”pungkas Corry Tendean, sembari kembali mengatakan hal tersebut tidak apa-apa, cuman konsekuensinya jika habis baterainya habis, tidak bisa melakukan finger.(ryn)
