63 Calon Praja IPDN Sulut Ikuti Pantuhir di Jatinagor

SULUT, (manadotoday.co.id) – 63 Calon Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Tahun 2018 Sulawesi Utara (Sulut), mengikuti tes penentuan akhir (pantuhir) di Jatinangor.

Wakil Gubernur Steven Kandouw ketika melepas keberagkatan 63 Putra-Putri Sulut itu, menyampaikan perjuangan Gubernur Olly Dondokambey sehingga tahun ini Sulut mendapatkan kuota yang besar dan patut bangga.

“Saya bangga karena yang lulus hingga tahapan ini telah melalui tahapan yang objektif lulus passing grade atas kemampuan diri sendiri bahkan yang lulus hingga tahapan ini melebihi kuota menunjukan kualitas pendidikan Sulut semakin bagus,” ungkapnya.

Lanjut Kandouw, masih ada 1 step lagi. Dan harus tetap optimis membawa nama daerah, keluarga dan pribadi masing-masing, ingat tidak ada siapa pun yang dapat menolong kelulusan di Jatinangor nanti selain diri sendiri dan Tuhan.

“Pesan  saya agar jaga kesehatan banyak berdoa dan belajar terus,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala BKD Sulut Femmy Suluh, mengatakan, tahapan seleksi dimulai sejak bulan April 2018 lalu. Awal seleksi administrasi sebanyak 1030 peserta yang mendaftar dan kini menyisakan 63 Capra IPDN yang telah lulus tes psikologi, integritas dan kejujuran untuk melanjutkan ke Tes Pantuhir.

“Tes Penentuan akhir merupakan tahapan akhir dalam rangkaian seleksi Capra IPDN 2018.  Dalam tes itu Calon Praja akan diberikan tes kesamaptaan, tes kesehatan dan Wawancara untuk memperebutkan kuota 57 Praja IPDN,” terang Suluh. (ton)