Ringkuangan Wakili Gubernur Sulut Buka Kejuaraan Menembak Terbuka Kodam XIII Merdeka

Kejuaraan menembak
Kepala Biro Infrastruktur Setdaprov Sulut, Jemmy Ringkuangan, ketika memberikan sambutan wakili Gubernur Olly Dondokambey pada pembukaa Kejuaraan Menembak Terbuka Kodam XIII Merdeka, Kamis (28/9/2017).

SULUT, (manadotoday.co.id) – Kepala Biro Infrastruktur Setda Provinsi Sulawesi Utara, Jemmy Ringkuangan, wakili Gubernur Olly Dondokambey membuka Kejuaraan Menembak Terbuka Kodam XIII Merdeka, Kamis (28/9/2017).

Ringkuangan ketika membacakan sambutan Olly, memberikan apresiasi dan pujian untuk Kodam XIII Merdeka, yang menggelar kegiatan ini dalam rangka memeriahkan HUT ke-53 Provinsi Sulut.

“Kegiatan ini merupakan suatu agenda strategis bagi TNI dan pemerintah serta masyarakat. Panitia menggelar iven yang luar biasa karena momentumnya sangat tepat,” ucap Ringkuangan, mengutip sambutan Olly.

Lanjut Ringkuangan, lewat kejuaraan ini diharapkan bisa membangkitkan olahraga menembak di daerah ini, dan tumbuh bibit-bibit atlit menembak Sulut yang bisa mengharumkan nama daerah di tingkat nasional.

“Sebab harus diakui, Sulut mengalami penurunan talenta di olahraga ini,” ungkapnya.

Ringkuangan pun menantang pihak penyelenggara agar menggelar lomba serupa namun pesertanya lebih banyak lagi.

“Bisa diagendakan tiap tahun kejuaraan menembak terbuka. Ya, kalau boleh coba tahun depan dibikin kelas nasional,” tandasnya.

Sementara itu, Pangdam XIII Merdeka Ganip Warsito dalam sambutannya, mengatakan maksud dan tujuan iven ini untuk mempererat tali silahturahmi, baik sesama TNI maupun dengan pemerintah dan masyarakat.

“Jangan lupa, TNI itu jati dirinya adalah panglima rakyat. Rakyat itu ibu kandung kita oleh karenanya kita harus mencintai rakyat, salah satu dengan adakan iven seperti ini,” ungkapnya.

Kata Pangdam, selain membangun kemitraan dengan pemerintah dan masyarakat, dengan adanya iven menembak ini agar lahir atlit dari Bumi Nyiur Melambai.

“Kita juga ingin meningkatkan prestasi dan pembinaan olahraga menembak di Sulut,” sambungnya.

Pangdam juga mengakui keberhasilan di bidang olahraga, tak akan tercapai bila latihan rutin tidak dilakukan.

“Bikin sama dengan prinsip TNI, yakni latihan, latihan dan latihan,” ungkapnya.

Diketahui, kejuaraan menembak terbuka ini dilaksanakan mulai 28 September hingga 1 Oktober 2017. (ton)