Kandouw Optimis Kunjungan Wisman ke Sulut Terus Meningkat

SULUT, (manadotoday.co.id) – Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Steven O.E. Kandouw, menyatakan optimis jika jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) di daerah ini, akan terus meningkat. Hal itu dikatakan Kandouw pada Forum Koordinasi Lintas Sektor Pariwisata yang dilaksanakan di Hotel Swissbell Manado, Selasa (18/7/2017).

Menurut Kandouw, pertumbuhan pariwisata Sulut saat ini bertumbuh pesat. Hal itu ditandai dengan meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan pada tahun ini. Secara de facto selalu digembor-gemborkan pariwisata Sulut mengalami kenaikan tertinggi di Indonesia, dimana berdasarkan data BPS (Badan Pusat Statistik), kunjungan turis di Bulan Juni tahun ini meningkat 300 persen dibandingkan dengan Juni tahun lalu.

“Pada pertemuan kita kali ini, harus memperbincangkan bukan hanya tentang mempertahankan tetapi bagaimana menambah kunjungan wisatawan internasional ke Sulut,” katanya.

Dijelaskan Kandouw, menjadi peringatan agar semua pihak terus melakukan evaluasi berkelanjutan. Peningkatan kunjungan wisatawan itu menjadi perhatian serius.

“Apakah ini bisa ditingkatkan? Ada tiga kemungkinan, bisa bertambah, tetap atau malah berkurang,” ujarnya.

Kata Kadouw, dengan evaluasi secara teratur, jumlah penerbangan pesawat yang selama ini yang membawa turis dari berbagai negara tidak akan berkurang namun sebaliknya terus bertambah karena jumlah kedatangan turis yang selalu meningkat.

“Konektivitas dari negara lain ke Sulut menggunakan pesawat charter flight yang artinya itu temporer. Sedangkan yang reguler saja bisa diberhentikan rutenya. Ini dalam konteks pariwisata internasional,”

Kandouw menambahkan, semua hasil yang mengembirakan itu tidak terlepas dari peranan Gubernur Olly Dondokambey, yang selalu mempromosikan keunggulan pariwisata Sulut.

“Pak gubernur selalu mempromosikan wisata Sulut. Bahkan sudah ada MOU dengan negara Seychelles. Pariwisata disana sangat maju. Meskipun penduduknya hanya 100 ribu tetapi kunjungan turisnya sampai lima juta orang. Bahkan 90 persen perekonomian di sana ditunjang oleh sektor pariwisata,”

Hadir pada pertemuan tersebut, Kepala Dinas Pariwisata Sulut Daniel Mewengkang, perwakilan dari dinas pariwisata kabupaten dan kota, Kantor Imigrasi dan PT. Angkasa Pura. (ton)