Bupati Mitra : Anak Adalah Harapan Bangsa dan Negara

anakTOMBATU, (manadotoday.co.id)– Bupati Minahasa Tenggara (Mitra) James Sumendap SH, menghadiri serta membuka Bulan Peduli Anak GMIM, se-Rayon Mitra yang dihadiri ribuan anak dari berbagai pelosok Kabupaten Mitra, bertempat di lapangan Tombatu, Sabtu (16/7/2016).

Bupati James Sumendap SH dalam sambutanya mmeinta agar anak-anak untuk takut akan Tuhan.

“Yang pertama adik-adik harus takut akan Tuhan. Kemudian harus sekolah dan menjaga ketertiban dan jangan melawan orang tua. Demikian juga harus dengar-dengaran pada enci dan engku saat di sekolah minggu,’’ kata Sumendap pada ribuan anak.

Bupati juga mengingatkan kepada anak-anak soal perkembangan teknologi agar tidak disalahgunakan.

“Jangan terlalu banyak bermain game, giatlah belajar agar menjadi anak pintar dan hebat karena anak adalah harapan bangsa dan negara. Orang tua juga berperan penting dalam mengawasi aktifitas dari anak,” tutur Sumendap.

Ibadah dipimpin Ketua Badan Pekerja Majelis Sinode (BPMS) GMIM Pdt Dr HWB Sumakul.

Dia berpesan bahwa anak GMIM harus hidup dalam Tuhan. Serta berpesan bagi para orang tua untuk terus mendidik dan memotivasi anak agar menjadi teladan di tengah bergereja, masyarakat bahkan bangsa dan negara.

“Pola ini yang harus diterapkan bagi anak-anak agar membentuk pola hidup anak yang takut akan Tuhan dan bermasa depan yang cerah,” pesan Sumakul dalam renungannya.

Ketua Umum panitia, Ir Denij Porajow yang juga Kadis Dikpora Mitra berterima kasih kepada semua yang terlibat dalam kegiatan tersebut..

“Rangkaian acara dapat berjalan dengan baik yang dihadiri oleh ribuan anak GMIM se-Rayon Mitra, ditambah UPK anak masing-masing wilayah serta UPK anak dari Sinode GMIM,” jelas Porajow.

Sumendap bersama ribuan anak bahkan UPK Anak baik jemaat, wilayah, rayon serta Sinode GMIM mendeklarasikan “Anak Minahasa Tenggara Cerdas”. Bupati juga menyumbangkan 2 kursi roda bagi anak-anak cacat dalam rangkaian kegiatan tersebut. (ten)