Tomohon Menuju Iklim Pendidikan Kondusif, Maju dan Berdaya Saing

fisik 1TOMOHON, (manadotoday.co.id)—Salah satu visi misi Wali Kota Tomohon adalah Dedicate Emas yakni merubah wajah sekolah. Untuk itu, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tomohon harus mampu mendorong terciptanya iklim pendidikan yang kondusif, maju dan berdaya saing.

Hal itu diungkapkan Wali Kota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak CA saat membuka kegiatan Sinkronisasi dan Pelaporan Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik Tahun 2019 Sub Bidang Sekolah Menengah Pertama (SMP) di AAB Guest House Kelurahan Matani Dua Kecamatan Tomohon Tengah Selasa (12/11/2019).

Menurut wali kota, Undang Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional menyatakan bahwa pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, yang bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, Berakhlak Mulia, Sehat, Berilmu, Cakap, Kreatif, Mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis dan bertanggung jawab.

‘’Saya berharap, sinkronisasi dan pelaporan DAK fisik tahun 2019 ini, dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya, penuh rasa tanggung jawab dan selalu berpedoman pada petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaan yang ada,’’ ujar Eman.

Dalam laporannya, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Daerah Kota Tomohon Dr Juliana Dolvin Karwur MKes MSi mengatakan, tujuan kegiatan ini adalah mensinkronisasikan pelaksanaan kegiatan swakelola dan pembuatan membuat pelaporan DAK Fisik Sub Bidang Pendidikan Sekolah Menengah Pertama Tahun 2019 dengan baik sesuai ketentuan yang berlaku.

‘’Selain itu, untuk menghimpun masukan, ide-ide dalam pembuatan laporan DAK Fisik Sub Bidang SMP sesuai dengan petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaan yang berlaku sehingga dapat dipertanggungjawabkan secara fisik dan administrasinya,’’ jelas Karwur

Narasumber pada kegiatan tersebut, Kasie Intelejen Kejari Tomohon Wilke Rabeta SH. Peserta, para kepala sekolah, ketua panitia pembangunan sekolah, bendahara DAK serta jajaran Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tomohon. (ark)