TOMOHON, (manadotoday.co.id)—Lomba yel-yel adhyaksa yang dilaksanakan Kejaksaan Negeri (Kejari) Tomohon di Aula SMA Kristen 1 Tomohon Sabtu (23/4/2016) berlangsung meriah dan sukses.
Setiap peserta menampilkan kreasi yang menarik. Kepala Kejaksaan negeri (Kajari) Tomohon Muhammad Noor HK SH MH mengatakan, siswa-siswa di Kota Tomohon memliki potensi yang sangat besar dalam berkreasi.
Menurut Kajari, generasi muda yang adalah para siswa dan siswi merupakan generasi penerus tongkat estafet pembangunan, pemerintah dan kemasyarakatan.
‘’Generasi ini adalah Generasi Emas yang cerdas dalam mendukung semua program dan kegiatan yang dilakukan pemerintah dalam berbagai instansi. Seperti instansi Kejaksaan Negeri Tomohon yang sementara melaksanakan beberapa kegiatan dalam rangka sinergitas dengan Pemerintah Pusat dan daerah dalam mewujudkan Program Nawa Cita Presiden RI yang berlaku di seluruh wilayah Indonesia,’’ kata Kajari.
Selain lomba yel-yel, kegiatan yang telah dilaksanakan sebelumnya adalah seleksi Duta Adhiyaksa dan Lomba Pidatobaik tingkat Sekolah Menengah Pertama maupun Sekolah Menengah Atas.
Hasil seleksi tiga terbaik dari setiap lomba, grand finalnya akan diagendakan bersamaan dengan launching program Jaksa Masuk Sekolah Selasa (26/4/2016) besok di Auditorium Bukit Inspirasi (ABI) Tomohon.
‘’Dengan program Jaksa Masuk Sekolah nanti dapat memberikan pengenalan serta pembinaan hukum sejak dini kepada anak usia sekolah, agar supaya anak-anak
generasi penerus bangsa tidak terjerumus dalam tindakan melawan hukum dan perbuatan tercela sehingga tercipta karakter generasi muda anti korupsi, anti kekerasan dan anti narkoba serta dapat menjadikan jaksa sebagai sahabat siswa dan masyarakat,’’ tukas Kajari.
Sementara Wali Kota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak memberikan apresiasi setinggi-tinginya dan mendukung sepenuhnya program yang dilaksanakan Kejari Tomohon.
‘’Melalui program ini diharapkan bisa menumbuhkan bibit-bibit generasi muda khususnya dari Kota Tomohon yang betul-betul mengerti akan hukum serta sangat diharapkan dapat belajar tentang hokum sehingga bisa dijabarkan,’’ kata wali kota.
Ditambahkan Eman, dampak positif yang dapat diambil dari kegiatan ini adalah para generasi muda di Kota Tomohon semakin cerdas dan sigap dalam bidang hukum serta membawa nama harum Kota Tomohon yang telah dikenal secara nasional sebagai Kota Pendidikan. (ark)
