TOMOHON, (manadotoday.co.id)—Bunga Krisan kembali akan mendominasi float di Tournament of Flower (ToF) yang menjadi agenda utama Tomohon International Flower Festival (TIFF) 2019.
Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Tomohon Steven Waworuntu SSTP mengungkapkan, satu float akan diisi 75 persen Bunga Krisan dan 25 persen bunga lainnya.
‘’Ya, dominan Bunga Krisan yang merupakan produk Kota Tomohon,’’ ungkap Waworuntu pada Dialog antara Pemerintah Kota Tomohon dengan para wartawan yang sehari-harinya meliput di Kota Tomohon tentang TIFF Rabu (22/5/2019) di Greenlake Bungalows Linow Tondangow Tomohon Selatan.
Untuk Float Besar berukuran 118 meter pesegi, butuh Krisan Standar sebanyak 12.036 kuntum atau 50 persen, Krisan Spray dan Aster sebanyak 36.875 kuntum atay 25 persen. Total 48.911 kuntum. 25 persen lainnya terdiri dari Bunga Kerklely, Mary Gold serta Pikok.
Untuk Float Kecil berukuran 84 meter persegi, butuh sebanyak 8.568 kuntum, Krisan Standar, 26.250 kuntum (50 persen), Krisan Spray dan Aster dengan total 34.818 kuntum (25 persen), sisanya yang 25 persen bunga lainnya berupa Kerklely, Mary Gold dan Pikok.
Kelompok tani yang menanam bunga lanjut Waworuntu, sebanyak 25 kelompok dan mereka diberi bantuan bibit Bunga Krisan dengan total 125 ribu.
‘’Ya, untuk kebutuhan lainnya, disiapkan secara swadaya oleh kelompok tani,’’ jelas mantan Kabag Humas dan Protokol Setdakot Tomohon ini.
Bunga yang disiapkan secara swadaya dari kelompok tani, berupa Krisan 257.000 pohon, Kerklely 1.500 pohon, mary Gold 1.000 pohon, Aster 10.000 pohon serta Pikok 6.500 pohon.
Wali Kota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak CA mengatakan, di tahun 2019 ini, penyelenggaraannya akan semakin baik dari tahun 2018 lalu. Untuk bunga, tidak akan terjadi over produksi karena penyedia bunga sudah ditentukan berapa yang ditanam. Jadi, tidak akan kelebihan atau kekurangan bunga. (ark)
