Dukung Program ODSK, Eman Ikut Rakor PDK, PMKS dan PSKS

Wali Kota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak
Wali Kota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak

MINUT, (manadotoday.co.id)—Dukung sepenuhnya program Operasi Daerah Selesaikan Kemiskinan (ODSK) di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) dan sekitarnya, Wali Kota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak mengikuti Rapat Koordinasi Pemutakhiran Data Kemiskinan (PDK), Data Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) dan Data Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) Selasa (31/5/2016) di Sutan Raja Hotel Minahasa Utara (Minut).

Rakor dilaksanakan untuk mendapatkan data kemiskinan yang diketahui melalui nama dan alamat valid melalui pelaksana kegiatan yakni Dinas Sosial Provinsi Sulut.

Gubernur dalam sambutannya juga mengapresiasi Walikota Tomohon yang telah melaunching Tomohon International (TIFF) di Jakarta dimana hampir seluruh warga kawanua yang ada dan tinggal di Jakarta melibatkan diri bersama-sama untuk menyukseskan pelaksanaan TIFF.

Karena menurut Gubernur, dengan suksesnya TIFF, berarti kesejahteraan masyarakat Tomohon akan semakin meningkat mengingat banyaknya multiplayer effect bagi masyarakat Tomohon.

Dalam kesempatan ini dilaksanakan penandatanganan hasil pemutahiran data kemiskinan kabupaten dan kota bersama Gubernur Sulawesi Utara dengan para Bupati dan Wali Kota.

Eman mengucapkan banyak terima kasih atas apresiasi gubernur terhadap pelaksanaan Launching TIFF di Jakarta. ‘’Pemerintah Kota Tomohon sangat mendukung program yang bertajuk Operasi Daerah Selesaikan Kemiskinan di mana program strategis ini merupakan program nyata pemerintah provinsi bersama pemerintah kabupaten dan kota untuk menurunkan angka kemiskinan di Provinsi Nyiur Melambai Sulut,’’ kata wali kota.

Implememtasinya program ODSK ini akan dijabarkan melalui beberapa program strategis, khususnya di bidang pendidikan, pertanian, perdagangan, industry, koperasi, UMKM, tenaga kerja dan pemberdayaan perempuan.

‘’Output dari pelaksanaan program ini kiranya mampu menurunkan persentase kemiskinan di Sulut secara signifikan, bahkan diharapkan mampu memenuhi target RPJNM 2015-2019 untuk Sulut yakni pada angka 5,1 persen,’’ kata Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE pada Rakor tersebut. (ark)