Wagub Kandouw Pimpin Apel Kerja Perdana ASN Pemprov Sulut Usai Libur Lebaran

Wakil Gubernur Sulawesi Utara, Steven O.E. Kandouw, apel kerja, ASN Lingkup Pemprov Sulut,
Wakil Gubernur Steven O.E. Kandouw, memimpin apel kerja perdana ASN Lingkup Pemprov Sulut, usai libur Idul Fitri 1443 H, yang digelar di halaman Kantor Gubernur Sulut, Senin (9/5/2022).

SULUT, (manadotoday.co.id) – Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Steven O.E. Kandouw, memimpin apel kerja perdana ASN Lingkup Pemprov Sulut, usai libur Idul Fitri 1443 H, yang digelar di halaman Kantor Gubernur Sulut, Senin (9/5/2022).

Kandouw pada kesempatan itu, mengingatkan kembali soal disiplin dan kinerja kepada ASN Pemprov Sulut.

“Siapa pun yang tak hadir dalam apel ini harus diberi sanksi. Sengaja hari ini saya hadir langsung karena arahan pak gubernur ingatkan kita tentang displin. Semua harus hadir, tidak boleh tak ada yang tidak hadir. Tolong BKD lihat, yang tidak hadir tolong diberikan sanksi sesuai ketentuan,” ujarnya.

Kandouw mengingatkan kepada ASN Pemprov Sulut, untuk maksimalkan kinerja terutama dalam pelayanan kepada masyarakat.

“Provinsi Sulut ada 15 kabupaten/kota. Untuk itu, ASN Pemprov Sulut menjadi role model disiplin dan kinerja. Akhir-akhir ini, capaian kabupaten/kota lebih baik dari provinsi,” ungkapnya.

Lanjut Kandouw, para pejabat dan pegawai di Lingkup Pemprov Sulut agar tidak berpikiran rampok.

“Saya optimis kita rebut opini Wajar Tanpa Pengecualian. Sengaja saya sebutkan ini supaya kita semua harus punya mindset akuntable. Berpikir akuntable begini tak berpikir rampok,” katanya.

Kandouw pun mengakui menerima laporan tentang dugaan penyalahgunaan APBD.

“Jangan berpikir kalau tidak sekarang kapan lagi. Jangan! Ini paradigma lama. Saya terima laporan ada yang menyalahgunakan ATK. Ini yang tak akuntable,” tukasnya.

Kandouw juga mengingatkan para ASN untuk tetap belajar.

“Perkaya diri, belajar terus apapun tupoksi kita. Berapapun sisa masa kerja kita. Tidak ada kata terlambat memperbaharui diri,” tuturnya.

Kandouw menambahkan, seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah Pemprov Sulut, supaya terus berinovasi.

“Tetap kita di semua aspek berorientasi prestasi. Terukur maupun tidak. Semua tupokis ada penghargaan di tingkat nasional. Ini haris kita kejar. Delapan bulan ini kita kejar termasuk inovasi-inovasi bikin jangan ada alasan lagi tidak ada anggaran,” pungkasnya. (ton)