TONDANO, (manadotoday.co.id) – Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Minahasa, Jemmy Maramis, menyatakan, kelulusan siswa pada pelaksanaan ujian nasional (UN) tingkat SMP yang telah masuk hari kedua ini, salah satunya ditentukan dari kepribadian siswa.
“UN saat ini tidak lagi mempengaruhi tingkat kelulusan siswa. Sebab yang akan menentukan kelulusan siswa adalah sekolah atau guru bersangkutan lewat dewan guru. Hal yang tak kalah penting dan mempengaruhi tingkat kelulusan siswa adalah kepribadian siswa,” ujar Maramis, Selasa (10/5/2016).
Hal yang sama diungkapkan oleh Kepsek SMP Negeri 2 Tompaso Djonly Sepang S.Pd MM. Menurutnya, siswa harusnya berprilaku baik, sopan, dan ini merupakan wujud karakter siswa.
BACA JUGA:
Dirjen Otda Kemendagri Berharap Vicky-Mor Majukan Pariwisata Manado
Respon Cepat Pemkot Bitung, Menjawab Keluhan Warga Diapresiasi
Wabup Mitra Evaluasi Pelaporan Keuangan dan Aset SKPD Tahun 2015
Anggota Komisi Informasi Sulut Periode 2016-2020 Dilantik
Tak Ikut UN, Tiga Siswa SMP N 2 Sinonsayang (Malah) Pilih Nikah Dini
Sakit, 7 Peserta Ujian Nasional SMP di Tomohon akan Ikut Susulan
Kepribadian siswa menganut nilai-nilai moral yang bersih sehingga tindak-tanduk siswa, tutur kata siswa akan nampak sebagai penjelmaan etika dan tata krama. Disisi lain kepekaan nilai agama yang melekat pada siswa akan turut mempengaruhi sikap siswa sebagai cermin jati diri dalam kehidupan kesehariannya.
“Sekalipun nilai ujian sekolahnya diatas rata-rata misalnya 6,5, namun kepribadiannya buruk dan jelek maka siswa tersebut tak bisa di luluskan,” tutur Sepang.
Pantauan manadotoday.co.id, memasuki hari kedua UN siswa SMP berjalan dengan baik dan lancar tanpa ada hambatan, meski diakui masih ada beberapa siswa yang belum mengikuti UN dari hari pertama. (rom)
