TONDANO, (manadotoday.co.id) – Persoalan kemiskinan selalu menjadi masalah yang dinilai tak pernah selesai dibahas bahkan dientaskan. Pemerintah pun terus berupaya untuk gelontorkan berbagai program untuk mengatasi persoalan kemiskinan.
Untuk Pemkab Minahasa, menurut Bupati Jantje Wowiling Sajow (JWS), akan mendukung program penanggulangan kemiskinan yang bertajuk Operasi Daerah Selesaikan Kemiskinan (ODSK).
“Kami siap menyukseskan dan mendukung program yang dikeluarkan Pemprov Sulut, yakni ODSK,” ujar JWS, Jumat (1/4/2016).
Dijelaskan dia, upaya pengentasan kemiskinan, Pemkab Minahasa akan mengandeng lintas agama, dengan membantuk kelompok tani, atau kelompok usaha yang nantinya akan mendapat bantuan bergulir dan tidak dikembalikan oleh pemerintah.
BACA JUGA:
Bupati Mitra Buka Musda III Muhamadiyah di Molompar Belang
Dishub Minahasa Minta Angkutan Umum Taati Penyesuaian Tarif Angkutan
Bupati Mitra: Musrenbang Tentukan Prioritas Pembangunan Daerah
“Pemerintah akan melakukan kerjasama guna memberikan suntikan dana segar dari pemerintah yang takkan dikembalikan namun akan terus bergulir seiring dengan usaha yang di lakukan melalui kelompok tani atau kelompok usaha yang dibentuk pemerintah dan lintas agama,” urai JWS.
Lanjutnya, keterlibatan pemuka agama tentu sangat penting dan diharapkan makin memotivasi masyarakat berusaha dan makin produktif untuk menggali potensi yang bisa di andalkan guna mendongkrak tingkat kesejahtraan masyarakat maupun jemaat.
“Untuk nilai bantuan per kelompok masih dikaji, namun secepatnya program ini akan segera bergulir,” terang JWS.
Disisi lain, JWS menyinggung masalah kemiskinan di Minahasa. Kata dia, jumlah orang miskin sangat sedikit bahkan jika diukur dari kriteria kategori miskin yang di keluarkan Badan Pusat Statistik (BPS), untuk Kabupaten Minahasa tak masuk.
“Artinya di Minahasa tidak ada masyarakat miskin, yang ada adalah masyarakat yang menengah yang memang perlu dibantu dan diperhatikan,” jelas JWS. (rom)
