Mangala: Stop Pungli untuk Pengurusan Dokumen

TONDANO, (manadotoday.co.id) – Ini menjadi peringatan untuk Aparat Sipil Negera (ASN) di Kabupaten Minahasa, yang masih menarik biaya administrasi untuk pembuatan atau pengurusan dokumen apapun di kantor pemerintah.

Pasalnya, diera saat ini, praktek seperti itu sudah tidak diperbolehkan, sebab semuanya sudah dibiayai APBD. Sehingga tak ada alasan untuk meminta uang kepada masyarakat.

“Saya ingin tegaskan agar jangan coba-coba meminta uang kepada masyarakat yang mengurus dokumen apapun baik di kantor lurah, desa, camat atau kantor lainnya. Kecuali ada Perda seperti pengurusan izin usaha. Selain itu tidak diperbolehkan karena dilarang keras. Kalau ada warga memberi silahkan terima, pokonya jangan diminta,” tegas Asisten I bidang Pemerintahan dan Kesra Minahasa Dr. Denny Mangala M.Si, Kamis (2/6/2016).

BACA JUGA:

Olly Jamin Stok Beras di Sulut Aman

Produk Unggulan Sulut akan Dipromosikan Kemenlu di Eropa

Rumah Sakit Ratumbuisang akan Miliki Sistem Pelayanan Terbaik

Soal Dugaan Penipuan PT SAA, Pemkab Minsel Diminta Bertanggungjawab

Pemkab Minahasa akan Beli Watermaster Basmi Eceng Gondok di Danau Tondano

Disperindagkop dan Pasar Minsel Bantah Ada Praktek Jual Beli Kios di Pasar Rakyat Motoling

Lanjut Mangala, kepada masyarakat pula yang mengalami hal itu agar sesegera mungkin melaporkan kepada dirinya, dan kemudian akan diberikan tindakan tegas. Sebab, Bupati dan Wakil Bupati Minahasa sudah sering menyampaikan hal ini, sehingga wajib hukumnya bagi semua ASN maupun SKPD untuk mentaati instruksi ini.

“ASN atau SKPD yang masih menarik uang tentu akan di berikan sanksi tegas, dan tentu tidak main-main. Kita harus melayani masyarakat dengan baik, sebab itu tugas utama kita. Masyarakat butuh pelayanan yang prima dan tanpa di embel-embeli dengan uang, karenanya pastinya masyarakat akan mencap anda sebagai ASN yang minta-minta dan mata duitan,” ketus Mangala.

Ia menambahkan, jika pelayanan kita ke masyarakat baik dan mereka puas dengan pelayanan kita, maka mereka tentu akan berpikir ketika pemerintah meminta untuk ikut dalam kerja bakti maka dengan sukarela mereka akan terlibat secara aktif. (rom)