Astaga, Di Kawangkoan Raskin Dijual Rp 2.500/liter

KAWANGKOAN, (manadotoday.co.id) – Ditengah situasi ekonomi yang terus melambat, dan membuat daya beli masyarakat menurun karena harga kebutuhan pokok terus melambung, ternyata dimanfaatkan orang yang tak bertanggung-jawab dan mencoba memanfaatkan situasi untuk mengeruk keuntungan dari jerih payah masyarakat yang kian hari di bebankan dengan kebutuhan yang terus naik.

Pasalnya, beras miskin (raskin) yang merupakan salah satu bentuk bantuan pemerintah untuk mengurangi beban masyarakat, justru dimanfaatkan oleh orang-orang yang cuma ingin mengais keuntungan. Dimana, raskin yang sesuai aturan dijual Rp 1.600/kg, di Kawangkoan justru dijual dengan harga yang mencolok dan ukuran yang tak sesuai yakni Rp. 2.500/liter.

“Dari pada tidak dapat, lebih baik di beli,” ucap dua ibu rumah tangga penerima raskin di Kawangkoan yang meminta namanya tidak disebutkan, Sabtu (19/9/2015).

Menanggapi hal ini, Kabag Perekonomian Pemkab Minahasa J Siwi SE, mengaku terkejut dan segera akan segera mengecek kebenaran informasi tersebut.

“Jika info tersebut benar, maka hal ini sangat di sayangkan. Tentunya kami akan menindak siapa saja yang terlibat, dan kami akan berikan sanksi tegas berupa penghentian pemberian raskin. Dan bisa saja tindakan tersebut berujung pada persoalan hukum, sebab telah melakukan penipuan bagi penerima raskin,” ucap Siwi.

Dikatakan Siwi, sebagaimana amanat Bupati Minahasa Drs. Jantje Wowiling Sajow (JWS), raskin harus di bagikan sesuai dengan aturan yang berlaku dan jangan sesekali di manipulasi.  “Kami akan segera menindaklanjuti masalah ini, dan kami akan laporkan kepada bapak Bupati,” tandas Siwi. (rom)